SuaraJakarta.id - Sebuah alat berat milik Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta terguling di Jalan Abdullah Syafii, Tebet, Jakarta Selatan, hingga menimpa pagar tangga Jembatan Penyeberangan Orang atau JPO Kampung Melayu, Selasa (22/9/2020).
Humas Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Yogi Ikhwan membenarkan kejadian tersebut. Eskavator terguling saat hendak dipindahkan ke mobil pengangkut alat berat.
Menurut Yogi, tidak ada kerusakan akibat kecelakaan tunggal tersebut, termasuk kondisi JPO Kampung Melayu yang sempat tertimpa bagian eskavator.
"Bukan menimpa, JPO baik-baik saja, enggak ada kerusakan struktur hanya pagar besinya saja, akan kami benerin," kata Yogi kepada wartawan dilansir dari Antara.
Adapun kronologi tergulingnya eskavator tersebut terjadi pukul 08.30 WIB saat hendak dipindahkan ke mobil pengangkut alat berat. Eskavator itu awalnya dibawa dari Gudang Cilincing, Jakarta Utara untuk pengangkatan sampah di jembatan Kampung Melayu pukul 06.18 WIB.
Setelah selesai, eskavator hendak dipulangkan kembali ke gudang. Saat itu operator Deden yang mengemudikan eskavator tengah memindahkan eskavator ke atas mobil mobilisasi atau pengangkut alat berat.
Saat eskavator sudah naik ke atas mobil mobilisasi, Deden selaku operator merasa posisi eskavator kurang pas, lalu mencoba membetulkan posisinya di atas mobil mobilitas. Pada saat itu, posisi tidak stabil hingga bergoyang mengakibatkan eskavator terguling ke sisi kiri dan menimpa JPO Kampung Melayu.
Evakuasi dilakukan menggunakan mobil pengangkat alias crane yang didatangkan dari gudang Cilincing, Jakarta Utara. Sekitar 20 menit proses evakuasi dilakukan dan badan eskavator yang terguling berhasil diangkat dan dipindahkan.
"Jam 12.05 sudah dievakuasi. Diperlukan waktu kurang dari 20 menit, DLH (Dinas Lingkungan Hidup) mengerahkan crane," kata Yogi.
Baca Juga: Ekskavator Terguling di Kampung Melayu karena Operator Ngantuk Siaga Banjir
Setelah kejadian, lanjut Yogi, pihaknya segera memperbaiki pagar tangga JPO yang tertimpa eskavator. Perbaikan dibantu oleh Suku Dinas Bina Marga.
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Perhubungan Kota Jakarta Selatan Budi Setiawan menyebutkan situasi arus lalu lintas sudah normal kembali setelah eskavator dipindahkan.
"Eskavatornya sudah diangkut, situasi sudah normal kembali," kata Budi.
Berita Terkait
-
Sempat Dihadang Sopir Angkot, Kini Layanan Mikrotrans JAK41 Kembali Normal
-
Efek Jera Tak Mempan, DKI Jakarta Pilih 'Malu-maluin' Pembakar Sampah di Medsos
-
DLH DKI Sudah Uji Coba Lagi RDF Rorotan, Target Operasi Resmi Awal November
-
DLH DKI Ungkap Fenomena Busa di Kali Sunter, Imbas Pencemaran dari Situ Ria Rio
-
Petugas Angkut Puluhan Ribu Ton Sampah Sisa Perayaan HUT RI ke-80 di Jakarta
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
Terkini
-
Rahasia 3 Kemenangan Beruntun Persija Terungkap! Ternyata...
-
Mbak Cicha Wisuda Ribuan Lansia Dalam Program Selantang
-
Mahfud MD Bongkar Lobi Kemenkeu Saat Usut Kasus Rp 349 T: Juru Lobinya Orang Penting di DPR
-
Wanita Kehilangan Suami Lapor Polisi
-
Belajar dari Tragedi Penjarahan, Uya Kuya: Terlalu Positif Thinking Nggak Baik Juga