Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Kamis, 24 September 2020 | 07:10 WIB
Rombongan Komisi III DPR RI meninjau lokasi pelarian napi Cai Changpan alias Antoni. Cai kabur dari Lapas Klas 1 Tangerang dengan menggali terowongan, Rabu (23/9/2020). [Suara.com/Irfan Maulana]

"Kami minta kepolisian untuk sidik tuntas ini karena tidak masuk akal semua. Jadi apa yang kita lihat tidak masuk akal. Jadi ini kesannya pada direkayasa untuk membuktikan apa yang kita temukan hari ini, minta Polda Metro Jaya, Polda Banten untuk melakukan penyelidikan terhadap kasus ini," tegas Desmond.

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Desmond Junaidi Mahesa usai meninjau lokasi pelarian napi asal China, Cai Changpan, di Lapas Klas 1 Tangerang, Rabu (23/9/2020). [Suara.com/Irfan Maulana]

2. Lubang Terowongan

Lebih jauh, Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu menggambarkan kondisi terowongan Cai melarikan diri.

Lubang terowongan tersebut berada di ruang tahanan Cai, tepatnya di bawah tempat tidur.

Baca Juga: Temukan Kejanggalan soal Kaburnya Napi Asal China, Desmond: Aneh bin Ajaib

Lubang tersebut memiliki diameter sekira 1,5 meter dengan kedalaman 3 meter. Kemudian panjangnya sekira 28 meter.

"Jadi untuk menggali 3 meter ke bawah berapa banyak tanah? Oksigen tidak ada, habis itu lurus 28 meter itu tidak ada buangan tanah. Tidak masuk akal," katanya.

"Jadi ini gimana, kayak manusia cacing sebenarnya. Kalau cacing ada kotorannya karena saya anak petani, jadi semuanya aneh bin ajaib," kata Desmond.

Lubang pelarian napi asal China, Cai Changpan, dari Lapas Klas 1 Tangerang. [Ist]

3. Sipir Minim

Sementara itu, anggota Komisi III DPR RI, Sariffudin Sudding mengatakan, Lapas Klas 1 Tangerang telah over kapasitas. Sedangkan jumlah pegawai Lapas hanya 80 orang.

Baca Juga: Napi China Kabur, Komisi III DPR Semprot Kalapas: Emang Gak Diawasi?

Tercatat ada kurang lebih 2 ribu narapidana yang ditahan di Lapas Klas 1 Tangerang. Sedangkan idealnya kapasitas Lapas tersebut hanya untuk 600 napi.

"Semua Lapas begitu dengan over kapasitas dengan jumlah sipir yang minim ya hampir semua, tidak hanya di Tangerang dan ini yang kedepannya harus diperbaiki sistem penjagaan tahanan yang dilakukan oleh para sipir," katanya.

Di samping itu, ia meminta agar ke depannya terpidana mati kasus narkoba baiknya dipindahkan ke Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.

"Nah memang kita minta supaya terpidana mati narkoba ini dipindahkan ke Nusakambangan. Jangan lagi ditempatkan di sini. Harus sudah mulai dipindahkan," katanya.

Lubang pelarian napi asal China, Cai Changpan, dari Lapas Klas 1 Tangerang. [Ist]

4. Komunikasi Lewat HP

Saat melakukam kunjungan, Sudding juga mendapati kalau Cai dapat melarikan diri karena berkomunikasi dengan rekannya yang berada di luar Lapas menggunakan telepon genggam.

Load More