SuaraJakarta.id - PSBB Total Jakarta diperpanjang sampai 11 Oktober 2020. Hal itu diputuskan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Anies teken Kepgub Nomor 959 Tahun 2020 yang isinya PSBB diperpanjang sampai 14 hari ke depan.
Dalamn keterangan persnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan di rapat koordinasi terkait antisipasi perkembangan kasus COVID-19 di Jabodetabek, Menko Kemaritiman dan Investasi (Marives) menunjukkan data bahwa DKI Jakarta telah melandai dan terkendali.
"Tetapi kawasan Bodetabek masih meningkat, sehingga perlu penyelarasan langkah-langkah kebijakan. Menko Marives juga menyetujui perpanjangan otomatis PSBB DKI Jakarta selama dua minggu,” kata Anies dalam keterangannya, Kamis (24/9/2020).
Penambahan jumlah pasien positif corona dalam sehari di Jakarta terus bertambah di kisaran 1.000 orang. Kamis (24/9/2020) hari ini saja, ada 1.044 pasien corona baru di Jakarta.
Jumlah ini paling banyak di banding provinsi lain di Indonesia. Jawa Barat di posisi kedua dengan penambahan pasien COVID-19 sebanyak 804 orang, sementara Jawa Tengah sebanyak 434 orang.
Sementara itu jumlah total pasien sembuh di Jakarta mencapai 1.154 orang. Pasien meninggal ada 20 orang.
Jumlah positif corona Indonesia kembali meroket tembus 4 ribu orang positif corona dalam sehari, Kamis (24/9/2020). Jumlah tempatnya, 4.634 orang.
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengumumkan ribuan orang yang terinfeksi Virus SARS-CoV-2 penyebab covid-19 ini menambah kasus positif secara akumulatif sejak kasus pertama menjadi total 262.022 orang.
Baca Juga: 2 Pekan PSBB Total, Positif Corona DKI Masih Tembus 1.044 Orang Sehari
Angka penambahan tersebut didapatkan dari hasil pemeriksaan 42.564 spesimen hari ini.
Sehingga total spesimen yang sudah diperiksa sejak kasus pertama covid-19 hingga hari ini adalah 3.074.814 spesimen.
Sementara kematian pasien positif corona RI tembus sampai 10.105 orang sampai, Kamis (24/9/2020) hari ini. Dalam sehari ada 128 orang meninggal.
Spesimen ini diperiksa di 320 laboratorium dengan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 158 lab, Tes Cepat Molekuler (TCM) di 138 lab dan laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM) di 24 lab.
Kemudian, ada tambahan 3.895 orang yang sembuh sehingga total menjadi 180.797 orang lainnya dinyatakan sembuh.
Sementara kasus suspek hingga saat ini mencapai 110.910 orang.
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
Cek Fakta: Viral Video Menkeu Purbaya Semprot DPR Habiskan Rp20 Miliar di Rapat, Ini Faktanya
-
Cek Fakta: Viral Ivan Gunawan Bagi-Bagi Uang Khusus Lansia, Ini Faktanya!
-
10 Mobil Bekas Paling Value for Money di 2025, Fitur Mewah Harga Murah
-
BGN Dorong Peran Masyarakat dan UMKM Perkuat Rantai Pasok Program MBG