SuaraJakarta.id - Kepala Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo menegaskan kepada masyarakat agar tak menganggap enteng Covid-19.
Menurutnya, Covid-19 telah menjadi ancaman nyata bagi warga dunia.
Terbukti virus yang bermula muncul di Wuhan, China, tersebut telah menginfeksi 30 juta orang di seluruh dunia.
Bahkan hampir 1 juta diantaranya meninggal dunia.
Baca Juga: 166 Kamar di Tempat Isolasi Terkendali, 1 Ruangan Bisa Ditempati 4 Pasien
"Covid-19 bukanlah rekayasa, Covid-19 bukanlah konspirasi," tegas Doni Monardo di Graha BNPB, Senin (28/9/2020).
"Korban jiwa secara global telah mencapai hampir 1 juta orang, yang terpapar lebih 30 juta orang," sambungnya.
"Artinya Covid-19 ini sangat berbahaya, kita tidak boleh menganggap enteng, kita tidak boleh remehkan," ungkapnya.
Lebih jauh, Doni Monardo menyebut ada lima provinsi di mana masyarakatnya ada yang percaya tak akan tertular Corona.
Posisi pertama di tempati masyarakat DKI Jakarta. Berikutnya Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Kalimantan Selatan.
Baca Juga: Kabar Baik, WHO Sediakan 120 Juta Tes COVID-19 untuk Negara Miskin
"Ada lima provinsi teratas yang masyarakatnya percaya tidak akan terpapar Covid," kata Doni.
"Pertama itu DKI, angkanya berada pada posisi 30 persen, Jatim 29 persen, Jateng 18 persen, Jabar 16 persen, serta Kalsel 14 persen," paparnya.
Untuk membangun kesadaran tentang bahaya Covid-19, Doni Monardo akan menyosialisasikan hal itu kepada masyarakat.
Sosialisasi bakal dilakulan lebih masif agar informasi sampai ke seluruh lapisan masyarakat.
"Mudah-mudahan dengan gencarnya sosialisasi berbagai pihak, sehingga semakin banyak masyarakat yang sadar bahwa Covid-19 ini adalah ancaman yang nyata," pungkas Doni Monardo.
Berita Terkait
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
-
10 Tahun Jokowi, Indonesia Menjadi Negara yang Berhasil Menangani Pandemi Covid-19
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Pemkab Kediri Rutin Salurkan 60 Ribu Liter Air Bersih ke Desa Sepawon
-
Optimalkan Data Analytics, Transformasi Digital Bank Mandiri Borong Berbagai Penghargaan Internasional
-
Mas Dhito Bakal Perjuangkan Perda Sound Horeg
-
Namanya Dicatut untuk Aksi Penipuan, Mas Dhito Minta Masyarakat Lebih Waspada
-
Intip Dua Produsen Lele, Pemkab Kediri Dorong Penguatan Nilai Jual