Musala di Tangerang Dicorat-Coret Tulisan "Anti Islam", MUI: Usut Tuntas!

SuaraJakarta.id - Ketua MUI Kabupaten Tangerang KH. Uwes Nawawi meminta aparat kepolisian mengusut tuntas aksi vandalisme di Musala Darussalam, Kecamatan Pasar Kemis.

Diketahui, aksi itu terjadi pada Selasa (29/9/2020) siang. Pelaku diketahui bernama Satrio dan telah dibekuk polisi.

Satrio mencorat-coret Musala Darussalam yang berada di Perum Villa Tangerang Elok, dengan berbagai tulisan.

Diantaranya tulisan “Saya Kafir” dan “Anti Islam”. Pelaku juga mencoret dan merobek Al Quran di Musala tersebut.

Baca Juga: TOK! Coret Musala "Saya Kafir", Satrio Terancam 5 Tahun Penjara

Terkait hal ini, Ketua MUI Kabupaten Tangerang KH. Uwes Nawawi berhasil kasus tersebut diusut tuntas.

Dia khawatir akan timbul kegaduhan nantinya bila tak diusut tuntas akibat kejadian itu.

"Harus diusut tuntas, karena ini isunya sudah ke mana-mana," ujarnya dilansir dari Banten Hits—jaringan Suara.com—Rabu (30/9/2020).

"Berita kemarin (terkait keributan di Ponpes milik Abuya Uci Turtusi) aja heboh luar biasa, jadi kami berharap betul kepada aparat penegak hukum supaya segera diproses,” tegasnya.

Selain itu, ia juga mengharapkan polisi segera mengungkap motif Satrio melakukan aksi vandalisme Musala Darussalam.

Baca Juga: Coret Musala "Saya Kafir" dan Robek Al Quran, Dulu Satrio Rajin Sholat

"Kalau ada memang indikasi mengarah ke hal yang tidak baik, itu harus betul-betul segera diusut. Kami takutnya kejadian ini akan merembet ke mana-mana nantinya," tuturnya.

Sebelumnya, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar secara tegas mengecam aksi vandalisme di Musala Darussalam tersebut.

"Saya mengecam aksi vandalisme rumah dan tempat-tempat ibadah, apabila ada aksi-aksi seperti ini, segera laporkan ke pihak berwajib," kata Zaki.