SuaraJakarta.id - Delta Spa and Lounge 1 BSD Serpong bandel karena tetap buka meski lagi pandemi corona. Spa yang ada di Tangerang Selatan itu pun digerebek oleh polisi.
Delta Spa BSD itu digerebek malam-malam, Selasa (6/10/2020). Kini Delta Spa BSD sudah tutup 100 persen.
Garis segel itu dipasang oleh polisi sekitar pukul 22.10 WIB semalam.
Garis segel tersebut dipasang di sepanjang troli pintu ruko spa yang terciduk beroperasi di tengah pandemi Covid-19.
Baca Juga: Usai Digerebek, Delta Spa di BSD Serpong Disegel Polisi
Pada troli pintu ruko terpasang kertas pemberitahuan soal pembatasan operasional untuk mendukung upaya pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19.
Tertulis, "Delta Group sepenuhnya mendukung kegiatan pemerintah untuk sosial distancing. Dan hal terpenting adalah kesehatan dan kesejahteraan pelanggan".
"Untuk mendukung komitmen itu, seluruh bisnis Delta Group terbatas untuk umum sejak 20 Maret 2020".
Selama beroperasi, tempat tersebut disemprot dengan disinfektansi selama periode tersebut.
Tetapi, karena dianggap melanggar ketentuan peraturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sesuai Peraturan Wali Kota Tangsel nomor 32 tahun 2020, yang masih melarang tempat spa, pijat dan hiburan untuk beroperasi.
Baca Juga: Digerebek Polisi, Satpam Delta Spa BSD Serpong Ternyata Sering Bohong
Akibatnya, usaha spa yang ada di Ruko Boulvard BSD Serpong, Jalan Pahlawan Seribu itu digerebek polisi pada Selasa (6/10/2020) sore.
Tak hanya disegel, sejumlah cewek terapis dan satpamnya pun diangkut untuk diamankan dan dimintai keterangan lebih lanjut.
Berikut 4 fakta penggrebekan Delta Spa BSD:
1. Tak Pernah Tutup Selama PSBB Tangsel
Delta Spa and Lounge 1 BSD Serpong yang digerebek polisi ternyata tidak pernah tutup selama selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diberlakukan oleh pemerintah.
Hal itu diketahui dari salah seorang satpam yang bertugas di sekitar ruko spa itu.
Kepada Suara.com dia mengungkapkan, sejak awal pandemi Covid-19 tempat pijat itu tetap beroperasi.
Pihaknya memang mengetahui, tetapi berusaha untuk tidak mencampuri urusan usaha tersebut.
"Dari awal emang tempat itu tetep buka, colong-colongan," katanya ditemui, Selasa (6/10/2020).
2. Satpam Tidak Jujur
Meski mengetahui tetap beroperasi, tetapi pihak keamanan Delta Spa and Lounge 1 BSD Serpong itu menutupi dan tidak mau jujur.
"Padahal satpam rukonya minta kerjasama asal saling jujur, kalau ada apa-apa bilang. Tapi pas ditanya masih beroperasi atau enggak, ternyata bohong. Ngakunya tutup," ungkapnya.
3. Pernah Batal Digerebek
Sebelum digerebek oleh polisi Selasa (6/10/2020), tempat pijat itu juga pernah akan digerebek oleh polisi tetapi batal.
Saat beroperasi, diketahui pihak Delta Spa tidak menyalakan lampu luar ruko. Mereka, hanya melayani pelanggan tertentu yang merupakan membernya.
4. 40 Cewek Terapis Diangkut
Menurutnya, dari penggerebekan polisi itu, ada puluhan terapis berikut dengan satpamnya diangkut ke kantor polisi.
"Infonya ada 40 lebih cewek-cewek terapis yang diangkut sama satpamnya juga," pungkasnya.
Diketahui, penggerebekan itu dilakukan oleh Satreskrim Polres Tangerang Selatan pukul 17.30 WIB Selasa (6/10/2020).
Mereka digerebek, lantaran terciduk beroperasi selama pandemi Covid-19 dan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang salah satunya melarang aktivitas pijat dan spa beroperasi.
Kini, para terapis dan satpam Delta Spa and Lounge 1 BSD Serpong itu dilimpahkan ke Satpol-PP Kota Tagsel untuk penyelidikan lebih lanjut.
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Wanita 45 Tahun Aniaya Ibu Kandung di Palmerah, Diduga Gangguan Jiwa
-
Apakah Samsung S23 FE Memiliki Zoom 100x? Ini Dia Penjelasan Lengkap dengan Keunggulan Kamera yang Dimilikinya
-
HUT KORPRI, ASN Diharapkan Lebih Adaptif dengan Perkembangan Teknologi
-
Mas Dhito Dukung Penyandang Tuna Netra Wujudkan Mimpi ke Perguruan Tinggi
-
Eks Pendukung Deny-Mudawamah Putar Haluan ke Dhito-Dewi