SuaraJakarta.id - Jurnalis Merahputih.com Ponco Sulaksono resmi bebas dari Polda Metro Jaya, pada Jumat (9/10/2020) sekitar pukul 20.40 WIB malam.
Ponco sempat diamankan saat meliput aksi penolakan Omnibus Law Cipta Kerja yang berakhir ricuh di Gambir, Jakarta Pusat, pada Kamis (8/10/2020) sore.
Setelah 1x24 jam dimintai keterangan bersama para demonstran lainnya, akhirnya Ponco dilepaskan.
Ponco keluar dari ruangan pemeriksaan Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya pada Jumat malam.
Baca Juga: Pakar Pidana: Penangkapan Jurnalis Langgar Hukum dan HAM
Dia pun langsung disambut rekan-rekan wartawan bersama tim hukum yang mendampingi. Ponco menyatakan dalam kondisi baik.
"Alhamdulillah sehat. Bisa pulang ketemu istri tercinta," ucap Ponco di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (9/10/2020).
Ponco yang biasa melakukan peliputan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turut didatangi oleh Deputi Penindakan KPK Brigjen Karyoto untuk melihat kondisi Ponco setelah akhirnya dipulangkan. Karyoto tiba sekitar pukul 21.00 WIB.
Tak berselang lama Ponco keluar. Karyoto pun sempat berbincang dengan Ponco untuk menanyakan kondisi.
"Kamu, bagaimana sehat kan?" tanya Karyoto. Kemudian, Ponco menjawab, "Alhamdulillah pak."
Baca Juga: Pangdam Jaya Luruskan Video Viral TNI Beri Tameng ke Massa Aksi UU Ciptaker
Ditemui di lokasi, Direktur LBH Pers Ade Wahyudin mengaku turut mengadvokasi enam jurnalis yang sempat diamankan polisi saat meliput aksi tolak UU Cipta Kerja kemarin.
"Ini enam sudah kami keluarkan malam ini, ini yang tadi di Ditkrimsus ya. Semoga sudah tidak ada lagi," tutup Ade.
Berita Terkait
-
Dewan Pers dan IMS Sahkan MoU Penguatan Perlindungan dan Keamanan bagi Pers Indonesia
-
Pepesan Kosong UU Cipta Kerja: PHK Merajalela, Cari Kerja Kian Susah!
-
Film Aliansi Palestina-Israel Raih Piala Oscar Dokumenter Panjang
-
Jurnalis Diintimidasi Pengawal Panglima TNI Saat Bertanya, Pengamat: Bukan Bentuk Loyalitas yang Benar
-
Panglima TNI Minta Maaf, Tegaskan Bakal Tindak Pengawalnya yang Intimidasi Jurnalis
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
Terkini
-
KAI Daop 1 Jakarta Sebut Jumlah Pemudik 2025 Diperkirakan Capai 845.448 Orang
-
Sukses Besar! BRI Boyong 5 Penghargaan atas Komitmennya di Sektor UMKM
-
Titik Terang Normalisasi Ciliwung; Pramono Janji Tak Ada Penggusuran, Banjir Jakarta Berakhir?
-
Mudik Gratis DKI 2025: Kuota Tambahan Segera Dibuka! Siap-Siap Daftar Gelombang Kedua!
-
Polisi Ungkap Cara Pembunuh Ibu dan Anak di Tambora Menyamarkan Aksinya