SuaraJakarta.id - Dibuang sayang sisa-sisa ketegangan Demo UU Cipta Kerja atau UU Omnibus Law, awal pekan kemarin. Banyak kejadian lucu, termasuk salah ucap UU Omnibus Law jadi UU Melly Goeslaw.
Entah ini sengaja keseleo lidahnya atau maksudnya satire sebagai kritik kepada pemerintah.
UU Melly Goeslaw ini terucap dalam video viral, seorang pesepeda mengutarakan pendapatnya soal UU Omnibus Law tak berpihak kepada rakyat dan buruh.
Namun saat menyebutkan UU Omnibus Law, si pesepeda tadi salah ucap menjadi UU Melly Goeslaw. Melly Goeslaw adalah nama musisi.
Menurut si pesepeda tersebut, pemerintah telah keliru dengan membuat UU Omnibus Law, sebab jelas ini regulasi menyengsarakan rakyat.
"Ini adalah suatu pemerintah itu keliru membuat UU tentang Melly Goeslaw, ternyata ini sangat luar binasa," ujar si pesepeda kepada teman-temannya dikutip dari akun @CandraMalik.
Namun anehnya tuh, saat si pesepeda ini salah mengucapkan UU Omnibus Law dengan UU Melly Goeslaw, eh teman-temannya malah diam saja nggak mengoreksinya lho.
"Iya pemerintah keliru membuat UU Melly Goeslaw. Dan ini bisa menyengsarakan rakyat," ujarnya.
Nah saat mengucapkan kata ‘menyengsarakan’ si biker beberapa kali salah ucapdan kesulitan mengucapkan kata ‘menyengsarakan’.
Baca Juga: Ini 5 Daftar Gubernur Penolak UU Cipta Kerja
"Bisa menyerengse, bisa mensengker, bisa menyereng, bisa menyengsarakan, ya itu.. (menyengserakan) bisa menyengsakaran. Menyeng..sa..ra..kan. Saya ulangi ya biar nggak diketawain," ujar si pesepeda dengan mantap.
Dia kemudian mengulang dan menegaskan lagi maksud pendapatnya atas UU Omnibus Law.
"Ini pemerintah sangat keliru membuat UU tentang Melly Goeslaw, tentang buruh ini sangat menyengserakan, menyengsekarakan..ya itu lah. sementara itu saja dulu, sekian dan terima kasih," ujarnya diiringi tawa rekan-rekan di sekelilingnya.
Nah karena viral, Melly Goeslaw pun angkat bicara.
Dengan satire dia menulis status di akun Instagram, dia menegaskan tidak keturunan Omnibus Law.
"Saya tegaskan sekali lagi, Omnibuslaw bukan dari keturunan keluarga Goeslaw," tulisnya.
Ucapan UU Melly Goeslaw itu mengundang respon dari beberapa warganet, salah satunya mantan Menteri Agama Lukman Saefudin.
"Keberadaan sebagian masyarakat kita itu sungguh membahagia. Kemampuannya meningkatkan imunitas kita sungguh luar biasa..," tulisnya.
Usut punya usut si pesepeda tersebut memang susah mengucapkan kata ‘menyengsarakan’. Dalam sebuah dokumen video yang diunggah sebuah akun ada 4 Oktober, si pesepeda pernah juga salah ucap beberapa kali mengucapkan kata ‘menyengsarakan’.
Dalam video sebelumnya, si biker ini butuh waktu beberapa kali untuk mengulang dan mengoreksi ucapannya soal kata ‘menyengsarakan’.
Berita Terkait
-
Anies Baswedan Kuliti Borok Hukum dan Demokrasi RI: Investor Ogah Masuk, Rakyat Takut Ngomong
-
Warisan Kelam Jokowi: 2 Dosa Demokrasi yang Dibongkar Pakar Hukum Bivitri Susanti
-
Prabowo Ingin Hapus Outsourcing, DPR: Apa Mungkin Bisa? yang Perlu Perbaiki Regulasinya
-
Ribuan Buruh Geruduk Gedung DPR saat Peringatan May Day 2025
-
Pepesan Kosong UU Cipta Kerja: PHK Merajalela, Cari Kerja Kian Susah!
Terpopuler
- 45 Kode Redeem FF Terbaru 8 Agustus: Klaim Pain Tendo, Diamond, dan SG2
- Eks BIN: Ada Rapat Tertutup Bahas Proklamasi Negara Riau Merdeka
- Siapa Pembuat Film Animasi Merah Putih One For All yang Tuai Kontroversi?
- Saat Kibarkan One Piece Dianggap Ancaman, Warung Madura Ini Viral Jadi 'Musuh Dunia'
- 47 Kode Redeem FF Max Terbaru 8 Agustus: Dapatkan Skin Itachi dan Parafal
Pilihan
-
Jelang HUT RI! Emiten Tekstil RI Deklarasi Angkat Bendera Putih dengan Tutup Pabrik
-
Update Pemain Abroad: Nathan Tjoe-A-On Debut Pahit, Eliano Menang, Mees Hilgers Hilang
-
Pilih Nomor 21, Jay Idzes Ikuti Jejak Pemain Gagal Liverpool di Sassuolo
-
Christian Adinata Juara Thailand International Series 2025: Comeback Epik Sang Tunggal Putra
-
PSG Tendang Gianluigi Donnarumma, Manchester United Siap Tangkap
Terkini
-
Senyum Suntoro Merekah; Dari Pikap yang Bikin Lelah ke Hilux Rangga yang Bikin Betah
-
Skandal Hotel Puncak: 4 Hotel Bintang 3 Disegel karena Limbah yang Sembarangan Buang
-
Jakarta Dorong Lembaga Adat Betawi, Apa Tujuannya?
-
500 Veteran Diajak Keliling Jakarta Gratis
-
Garap Creative Financing, Pemprov DKI Jakarta Buka Peluang Kolaborasi