SuaraJakarta.id - Hujan dan angin kencang yang terjadi di wilayah Kota Bogor, Jawa Barat, yang menyebabkan beberapa pohon tumbang, terjadi pada Kamis (15/10/2020).
"Ada sekitar delapan titik pohon tumbang yang sudah masuk beritanya ke Posdalops BPBD, dan sudah ditangani," jelas Komandan Regu (Danru) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Bambang Sarawidianto kepada wartawan, di lokasi kejadian.
Namun dari delapan titik itu, pohon tumbang yang paling besar ada di Jalan Raya Pahlawan depan Taman Makam Pahlawan Dreded Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.
"Untuk penanganan, saat ini terjadi pohon tumbang di sepanjang Jalan Raya Pahlawan dan sudah bisa dilalui. Di sini ada tiga pohon tumbang jenis pohon beringin," jelasnya.
Dalam peristiwa pohon tumbang di Jalan Raya Pahlawan itu, satu orang kini dalam kondisi kritis, dan sudah dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Milenia Bogor.
"Infonya kritis katanya, kami belum mendapatkan informasi lagi dari pihak RS," ucapnya.
Sementara, Danramil 0602/ Bogor Selatan, Lettu Inf Sunari mengatakan, korban tertimpa pohon adalah seorang pedagang buah nangka, bernama Billy.
"Tadi kondisi orang yang tertimpa bernama Billy, saat dijenguk sudah melewati masa kritis, kami di wilayah terus memberikan semangat kepada korban," jelasnya.
Menurutnya, korban pada waktu kejadian sedang bersiap-siap untuk menutup dagangan buah nangka. Tiba-tiba terjadi pohon tumbang saat angin dan hujan turun pukul 17.30 WIB.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini: Depok dan Kota Bogor Hujan Sedang
"Korban mengalami luka di bagian kaki sebelah kanan dan pinggang, akibat tertimpa pohon. Untuk di Bogor Selatan pohon tumbang ada dua titik, untuk pohon tumbang tinggi kurang lebih 13 meter, diameter delapan meter," tukasnya.
Di lokasi kejadian, seorang warga bernama Maman (40) mengatakan bahwa pohon tumbang terjadi saat hujan disertai angin kencang melanda wilayah Bogor Selatan.
Akibatnya, pada pukul 17.30 WIB, tiga pohon besar tumbang ke Jalan Raya Pahlawan dekat Taman Makam Pahlawan Dreded Bogor.
"Ada tiga pohon tumbang di sini, jenis pohonnya yaitu beringin, kejadiannya saat hujan angin jam setengah enam sore," ujarnya kepada Jakarta.Suara.Com.
Menurutnya, sejumlah lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) di sekitaran Taman Makam Pahlawan Dreded Bogor juga terbawa terbang akibat angin kencang.
"Pada terbang, tempat warung PKL juga, untung nggak tumbang ke pedagang, tapi tumbang langsung ke jalan, kalau tumbang ke pedagang pasti banyak korban," jelasnya.
Berita Terkait
-
Borneo Hornbills Resmi Berevolusi Menjadi Bogor Hornbills Jelang IBL 2026
-
3 Rekomendasi Lokasi Rumah di Bogor untuk Kisaran Harga Mulai 400 Jutaan
-
Rawan Tumbang Saat Hujan Deras, Pemprov DKI Remajakan Puluhan Ribu Pohon di Jakarta
-
Pohon Tumbang di Jakarta Makan Korban Jiwa, Begini Ultimatum DPRD ke Distamhut DKI
-
Pemprov DKI Bakal Berikan Santunan Korban Pohon Tumbang, Ini Syaratnya
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Keluar dari RSIJ, Langsung Dibawa ke Tempat Ini
-
Super Air Jet Beroperasi di Bandara Dhoho Kediri, Mas Dhito Hadirkan Berbagai Promo Wisata Menarik
-
Tonggak Baru Pengadaan RI: IAPI Resmi Punya LBH Khusus, Lindungi Pelaku Beritikad Baik
-
Dari Klik ke Kepedulian: Saat Visual Menyalakan Semangat Pelestarian Alam
-
Mobil Bekas High Tech Pilihan Lawan Macet Jakarta: Irit BBM, Nyaman, dan Harganya Rp100 Jutaan