SuaraJakarta.id - Kapolda Metro Jaya, Irjen Nana Sudjana mengatakan, Cai Changpan alias Cai Ji Fan ngumpet di hutan wilayah Tenjo, Bogor, setelah kabur dari Lapas Tangerang karena paham kondisi geografis di sana.
Di samping itu, Cai Ji Fan juga diketahui memiliki istri yang tinggal di kawasan Tenjo.
Istri Cai Ji Fan, kata Nana, begitu mengerti kondisi geografis di sana karena sudah tinggal cukup lama.
"Bahwa saudara terpidana mempunyai istri yang tinggal di daerah Tenjo dan tinggal di sana cukup lama yaitu mulai tahun 2003 jadi sudah hampir 17 tahun," kata Nana di Mapolda Metro Jaya, Senin (19/10/2020).
"Jadi secara karakteristik geografis sudah sangat menguasai wilayah Tenjo demikian juga dengan hutan Tenjo tersebut," sambungnya.
Nana mengatakan perlu waktu hampir satu bulan untuk mengetahui keberadaan Cai Ji Fan yang ditemukan tewas gantung diri di hutan Jasinga, Bogor, Sabtu (17/10/2020).
Dia mengatakan pengejaran terhadap Cai Ji Fan dilakukan sejak 14 September 2020 hingga 17 Oktober lalu.
Selama rentan waktu tersebut, polisi mengalami sejumlah hambatan.
"Memang ada beberapa hambatan yang kami rasakan, selama sampai memakan waktu 1 bulan," ujarnya.
Baca Juga: Kapolda Metro Jaya Ungkap Hasil Autopsi Kematian Napi Cai Changpan
Nana menambahkan, Cai Ji Fan diketahui memiliki hobi berburu. Jadi narapidana kasus narkotika itu kerap keluar masuk hutan karena paham akan kondisi geografis di sana.
"Terpidana ini mempunyai hobi berburu Jadi dia sering keluar masuk hutan tersebut," jelas Nana.
Merasa Terdesak
Dalam proses perburuan Cai Ji Fan, Polda Metro Jaya membentuk tim khusus. Tak hanya itu, jajaran Polda Metro Jaya juga mendapat bantuan personel dari Brimob sebanyak 1 SSK.
Total, ada 291 personel gabungan yang dikerahkan untuk memburu terpidana mati tersebut.
Nana menyebutkan, Cai Ji Fan nekat gantung diri di tempat pembakaran ban di Hutan Jasinga karena merasa terdesak.
Berita Terkait
-
Siswi 13 Tahun Tewas Gantung Diri di Cipayung, Polisi Dalami Dugaan Bullying
-
Surat Wasiat Pilu Ungkap Penyebab Ibu di Bandung Nekat Gantung Diri dan Racuni Dua Anaknya
-
6 Fakta Penting Dosen UNM Ditemukan Gantung Diri di Kampus Poltekkes Makassar
-
Tewas Gantung Diri di Rumah Kosong, Pria di Palmerah Diduga Nekat Akhiri Hidup Gegara Cinta Segitiga
-
Tak Mampu Kembalikan Uang Setoran Kantor Rp40 Juta, AS Akhiri Hidup Gantung Diri di Kamar Mandi Mertua
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Mahfud MD: Soeharto Memenuhi Syarat Pahlawan Nasional, Tapi...
-
Atap Lapangan Padel & Tenis di Jakarta Ambruk Diterjang Angin Kencang
-
Dugaan Pelecehan dan Penganiayaan Terungkap di Dapur Makan Gratis, Ini Respons BGN
-
3 Rekomendasi AC 1 PK Terbaik untuk Ruang Keluarga: Dingin Nyaman, Listrik Hemat
-
Dekatkan Akses Keadilan, Peradi Jaktim Buka Konsultasi Hukum Gratis