SuaraJakarta.id - Ribuan polisi dan tentara berjaga untuk mengamankan kedatangan Perdana Menteri (PM) Jepang yang baru Yoshihide Suga ke Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (20/10/2020). Di sana juga akan digelar demo besar satu tahun Jokowi memerintah di periode kedua.
Danrem 061/SK, Brigjen TNI Agus Subiyanto mengatakan, ada sebanyak 1000 personel disiapkan jelang kedatangan PM Jepang yang baru yakni Yoshihide Suga ke Istana Bogor.
PM Jepang Yoshihide Suga tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta sekitar pukul 13.20 WIB hari ini. PM Jepang Yoshihide Suga akan ke Istana Kepresidenan Bogor sekitar pukul 15.45 WIB untuk melangsungkan beberapa kegiatan kenegaraan hingga pukul 19.30 WIB.
"Kita sudah melaksanakan rapat dan koordinasi mengenai kunjungan PM Jepang yang baru ke Indonesia. Semuanya sudah disiagakan dari pengamanan ada sekitar 1000 personel," katanya kepada wartawan, Selasa (20/10/2020).
Ia juga mengatakan, penjagaan itu akan dilakukan secara prosedural sesuai dengan prosedur yang berlaku.
"Di Ring dua dan Ring tiga itu kita sudah siagakan, untuk yang berada di Ring satu adalah Paspampres," jelasnya.
Menurutnya, kunjungan kali ini berbeda dengan pimpinan negara yang sebelumnya, biasanya melibatkan anak sekolah. Namun, saat ini berbeda proses penyambutannya karena masih pandemi Covid-19.
"Penyambutan tentunya tidak seperti biasanya (sebelum pandemi). Kita minimalisir dampaknya. Semoga acaranya bisa berjalan dengan lancar," tukasnya.
Disamping itu, mahasiswa Bogor juga akan melakukan aksi demo besar-besaran pada hari ini bertepatan dengan satu tahun kepeminpinan Joko Widodo dan KH, Ma'aruf Amin.
Baca Juga: Satu Tahun Jokowi, Moeldoko: Presiden Tak Abai dengan Janjinya
Ketua PC PMII Kota Bogor, Hamzah mengatakan, pihaknya akan melaksanakan aksi di depan gerbang Istana Kepresidenan Bogor.
"Kita akan gelar aksi hari ini, bertepatan dengan satu tahun kepempinan Jokowi-Ma'aruf Amin, rencananya kita akan gelar di depan Istana Bogor pintu utama," katanya.
Hal senada juga diutarakan Sekum HMI Cabang Kota Bogor, Sofwan. Ia akan menggelar aksi juga di depan gerbang Istana Bogor.
"Kita gelar aksi bertepatan dengan satu tahun kepempinan Jokowi-Maruf Amin dan juga mengenai Undang-Undang Cipta Kerja," singkatnya.
Pantauan di lokasi, pada pukul 09.00 WIB tampak terlihat ratusan personel TNI-Polri sudah siaga di depan gerbang Istana Kepresidenan Bogor.
Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi
Berita Terkait
-
Kerahkan Ribuan Personel di Aksi Demo Indonesia Cemas, Polisi: Sampaikan Pendapat dengan Santun!
-
Anies Baswedan Kuliti Borok Hukum dan Demokrasi RI: Investor Ogah Masuk, Rakyat Takut Ngomong
-
Warisan Kelam Jokowi: 2 Dosa Demokrasi yang Dibongkar Pakar Hukum Bivitri Susanti
-
3 Mahasiswa Pendemo Gibran Ditangkap Paspampres, Wali Kota Blitar: Saya Malu dan Kecewa Sekali
-
Minta Polda Metro Bebaskan Mahasiswa Trisakti, Amnesty International: Mereka Hanya Berpendapat
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Orang Aceh Ada di Logo Kota Salem, Gubernur Aceh Kirim Surat ke Amerika Serikat
Pilihan
-
GIIAS 2025 Ramai Pengunjung, Tapi Bosnya Khawatir Ada "Rojali" dan "Rohana"
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Xiaomi dengan Chipset Gahar dan Memori Besar
-
Resmi! Dukcapil Serahkan NIK Warga RI untuk Awasi Wajib Pajak
-
5 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan Fitur USB OTG, Multifungsi Tak Harus Mahal
-
Bukalapak Merana? Tutup Bisnis E-commerce dan Kini Defisit Rp9,7 Triliun
Terkini
-
Pungli Berkedok Seragam di SMKN 8 Tangsel, Bayar Rp2,7 Juta, Kuitansi Tanpa Stempel
-
5 Alasan Krusial Mengapa Wajib Memakai Pelembap Sebelum Make Up
-
Hindari 5 Warna Cat Ini Agar Ruang Tamu Mungil Tidak Terasa Sempit
-
Rahasia MUA: 5 Bedak Premium Kunci Riasan Pengantin Flawless dan Anti-Geser
-
Indonesia Bicara Baik: Membangun Narasi Positif di Tengah Kebisingan Digital