SuaraJakarta.id - Jumlah akumulasi pasien positif terjangkit Covid-19 di Jakarta terus bertambah. Hingga Selasa (20/10/2020) bertepatan dengan hari kesembilan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB transisi, ada 964 orang lagi dilaporkan terjangkit virus corona.
Angka pertambahan pasien corona sendiri sudah belakangan ini selalu berada di kisaran 1.000-1.300 orang dalam beberapa waktu terakhir. Jumlah penambahan hari ini berarti ada penurunan sedikit dari tren tersebut.
Dengan demikian, total akumulasi seluruh pasien positif berjumlah 96.217 orang. Jumlah pasien ini tersebar dari seluruh wilayah ibu kota.
Data ini diketahui dari situs penyedia informasi seputar corona di DKI, corona.jakarta.go.id. Laman ini menginformasikan soal kasus corona di Jakarta mulai dari jumlah positif, menunggu hasil, hingga Kelurahan tempat pasien tinggal.
Berdasarkan laman tersebut, 81.107 orang dinyatakan sudah sembuh. Jumlahnya bertambah 846 orang sejak Senin (19/10/2020).
Sementara, 2.086 orang lainnya secara akumulasi dinyatakan meninggal dunia sejak awal pandemi. Pasien wafat bertambah 22 orang sejak kemarin.
Selain itu, 2.732 orang masih dirawat di Rumah Sakit (RS) yang tersebar di Jakarta. Sisanya, 10.292 orang yang positif menjalani isolasi.
Dengan demikian, maka ada 13.024 kasus aktif corona di ibu kota yang masih dalam penanganan sampai sekarang.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dilakukan tes PCR sebanyak 9.060 spesimen.
Baca Juga: Terungkap! Misteri Perempuan Meninggal di Pesawat yang Sempat Sesak Napas
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 7.248 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 784 positif dan 6.464 negatif.
"Namun, total penambahan kasus positif sebanyak 964 kasus, lantaran terdapat akumulasi data sebanyak 180 kasus tanggal 5-17 Oktober 2020 dari 2 laboratorium swasta yang baru dilaporkan," ujar Dwi kepada wartawan, Selasa (20/10/3030).
Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 108.408. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 66.583," terangnya.
Sementara untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 10,4 persen. Sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 8,3 persen.
"WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Terungkap! Misteri Perempuan Meninggal di Pesawat yang Sempat Sesak Napas
-
Kabar Baik! Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Turun 6,7 Persen
-
Mobil Lubricants Bersama IPOMI Bagikan Safety Kit untuk Bus
-
Hari Ini Pasien Sembuh dari Covid-19 di Depok Bertambah Jadi 4.824 Orang
-
Cara Sederhana Kurangi Stres di Tengah Pandemi
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
TransTRACK Academy Gelar Pelatihan Digital Supply Chain untuk Tingkatkan Efisiensi Distribusi
-
Polisi Masih Buru Aktor Intelektual Kerusuhan Jakarta
-
Kasus Pembunuhan Anak di Pondok Pinang Dihentikan! Ini Alasan Polisi
-
Livin' Planet dan Aktivasi Keberlanjutan Looping For Life Perkuat Komitmen ESG Bank Mandiri
-
Titik Rawan Jakarta Barat Dijaga Ketat! Polres Kerahkan Personel Gabungan