SuaraJakarta.id - Bentrok antar warga dan kelompok pembalap motor liar terjadi di Gunung Sahari Utara, Jakarta Pusat, Jumat (23/10/2020) pagi.
Warga RW 004 Gunung Sahari Utara kesal dengan ulah para pembalap liar itu yang dinilai kerap ganggu waktu istirahat warga.
"Warga Gunung Sahari Utara merasa terganggu karena tiap balapan gaduh dan bising. Ibu tuh sebenarnya sudah melapor berdasarkan keluhan warga, sudah minta dijagain sama polisi," kata Lurah Gunung Sahari Utara Yanti saat dikonfirmasi, Jumat (23/10/2020).
Menurut Yanti para pembalap motor liar itu kerap kucing-kucingan dengan polisi.
"Kemarin warga kesal dan terjadi bentrok dengan mereka," kata Yanti.
Kejadian itu merupakan puncak kekesalan warga karena kerap merasa kebisingan akibat adanya balap liar di Jalan Gunung Sahari IX.
Akibat kejadian itu banyak warga yang mengalami kerugian secara materi.
"Korban luka memang tidak ada. Cuma memang warga yang berjualan, kayak warung makanan, minuman, rokoknya diambil-ambilin. Terus warteg juga itu diambil-ambilin makanannya," paparnya.
Yanti berharap kasus ini dapat di atasi sehingga tidak ada lagi keluhan dari warga.
Baca Juga: Viral Warga Kampung Melayu Bentrok Bawa Golok, Polisi: Sudah Damai
"Kita harap permintaan kita dari Musrembang soal speed bump bisa segera direalisasikan.
Kita sudah minta dua kali lewat Musrembang. Semoga segera direalisasikan sama pihak terkait," pungkasnya.
Sementara itu, Kapolsek Sawah Besar, Kompol Eliantoro mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus bentrok warga dan pebalap liar yang terjadi di Kelurahan Gunung Sahari Utara pada Jumat pagi sekitar pukul 04.00 WIB tersebut.
"Saat ini masih kami selidiki," ujarnya singkat. [Antara]
Berita Terkait
- 
            
              Bentrok Warga Pecah Di Maluku Tenggara, Kasat Reskrim Kena Panah Di Kepala, Ada Korban Tewas
 - 
            
              Wahana Honda: Dari Jurnalistik Sampai Kompetisi Siswa, Semua Ikut Bangun Negeri
 - 
            
              Masuk Kampung Susun Bayam Wajib Izin Jakpro, Jurnalis Malah Ditakut-takuti soal Bentrok Warga-Petugas
 - 
            
              Diduga Over Dosis, Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas di Pinggir Kali Ciliwung
 - 
            
              Kapolda Kepri Klaim Situasi di Rempang Sudah Kondusif Pasca Bentrok Warga dengan Aparat
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Berapa Kerugian Negara di Dugaan Korupsi Minyak Mentah Pertamina? Ini Kata KPK
 - 
            
              Siswa Sekolah Rakyat Dibekali 6 Bahasa Asing
 - 
            
              Sakit Pinggang Menyerang Anak Muda? Fisioterapis Beberkan Cara Ampuh Mengatasinya!
 - 
            
              Pandji Pragiwaksono Sebut Orang Toraja Jatuh Miskin Karena Pesta, PMTI: Kami Terluka
 - 
            
              Kenapa Donald Trump Ancam Serang Nigeria Dengan Kekuatan Militer?