SuaraJakarta.id - Massa buruh yang tergabung dalam FSP LEM SPSI kembali melakukan aksi unjuk rasa menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja di area Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (28/10/2020). Mereka menuntut Presiden Joko Widodo menerbitkan Perppu guna membatalkan UU Cipta Kerja.
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi, massa buruh berdatangan dan berkumpul dengan berbagai atribut dari mulai poster, spanduk hingga pakaian adat daerah.
Sejumlah massa buruh FSP LEM SPSI tampak menarik perhatian dengan pakaian adatnya yang dikenakan dalam aksi unjuk rasa kali ini. Selain itu tak hanya menggunakan pakaian adat, mereka juga menenteng poster bertuliskan kalimat penolakan terhadap UU Cipta Kerja.
"Cabut Omnibus Law Demi Anak Cucu Kita," tulis poster yang ditenteng sebagian massa buruh yang mengenakan pakaian adat.
Sementara itu, Ketua Umum FSP LEM SPSI, Arif Minardi mengatakan, dalam aksi buruh FSP LEM SPSI ini mengusung tema semangat sumpah pemuda melawan resesi ekonomi sebagai dampak pandemi covid-19 dan menuntut Presiden Joko Widodo menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) batalkan UU Cipta Kerja.
"Kami meminta bapak Presiden RI menerbitkan Perppu pembatalan UU Omnibus Law Cipta Kerja," kata Arif dalam keterangan, Kamis (28/10/2020).
Ia menambahkan, aksi tersebut akan diwarnai sejumlah orasi dari para buruh. Serta akan ada pengucapan sumpah buruh.
Berita Terkait
-
Demo Hari Ini, Massa Buruh Mulai Berdatangan di Patung Kuda
-
Hadapi Demo di Hari Sumpah Pemuda, Polda Metro Kerahkan 10 Ribu Personel
-
30 Lokasi Rencana Unjuk Rasa di Sulawesi Selatan pada Hari Sumpah Pemuda
-
Libur Cuti Bersama, Ribuan Buruh LEM SPSI akan Geruduk Istana Hari Ini
-
Buruh Banten Minta Naik Gaji Rp 267.426, Meski UMP 2021 Tidak Naik
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Dulu Tak Layak, Puluhan Rumah di Tangerang yang Dibedah Bikin Warga Semringah
-
Cara Mudah Klaim DANA Kaget Rp249 Ribu Langsung Cair, Jangan Sampai Ketinggalan
-
Mas Dhito Kembali Masukkan Fragmen Kepala Ganesha yang Hilang ke Museum
-
Transjakarta Uji Coba Fungsional Halte Bundaran Senayan Pascademo
-
Warga Gotong Royong Bersihkan Kantor Pemkab, Mas Dhito: Kita Bersama Jaga Rumah Rakyat