SuaraJakarta.id - Warga di kawasan di Kali Grogol, Tanjung Duren, Grogol Petamburan, Jakarta Barat menyayangkan terkait adanya sesosok jasad bayi tanpa kepala ditemukan mengambang di Aliran Kali Grogol.
Jurnalis Suara.com coba menelusuri ke lokasi penemuan jasad bayi malang tersebut pada Rabu (4/11/2020). Lokasi persis penemuan bayi tersebut berada di aliran Kali Grogol, Jalan Kyai Tapa, RT 10/RW 10, Tanjung Duren, Tomang, Jakarta Barat.
Salah satu warga Tajung Duren yang ditemui di sekitar lokasi menjelaskan, jasad bayi tersebut pertama kali dilihat oleh warga yang sedang berjalan kaki melintas bada Ashar pukul 15.00 WIB.
Ia mengku emosi terkait adanya temuan jasad bayi tersebut.
"Kasihan padahal lucu, kayaknya baru dilahirin kemudian dibuang. Padahal kasih ke kita saja, kita rawat," kata Ade (47), penjual minuman cepat saji ditemui sekitar lokasi.
Ade mengatakan, jasad bayi malang itu memang dilihat dalam kondisi sudah tak utuh tanpa ada kepalanya. Menurutnya, jasad bayi tersebut juga tanpa busana.
"Kayaknya sudah lama itu, enggak ada kepalanya sih saya lihat. Punggungnya juga sudah merah-merah kayak kulit kebakar. Jadi memang dia nyangkut di sampah gitu ada bambu," ungkapnya.
Sementara itu, Ade mengaku tak mengatahui jenis kelamin bayi malang tersebut. Pasalnya, jasad bayi itu dilihat dalam kondisi tengkurap. Tak lama, usai penemuan itu polisi pun datang dan mengevakuasi jasad bayi tersebut.
Tersangkut Sampah
Baca Juga: Mayat Bayi Tanpa Kepala di Grogol, Warga: Kulitnya Merah Kayak Terbakar
Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren AKP Mubarak sebelumnya mengaku pihaknya telah menerima laporan dari warga terkait penemuan bayi laki-laki tanpa kepala di Kali Grogol.
Dugaan sementara, bayi malang itu telah mengambang di kali lebih dari tiga hari.
"Sudah lebih dari tiga hari diperkirakan. Kebetulan tersangkut bersama sampah yang menumpuk di pondasi jembatan sungai," kata Mubarak saat dikonfirmasi, Selasa (3/11/2020).
Polisi menduga jika mayat bayi malang itu baru beberapa hari dilahirkan ibunya. Sebab, saat ditemukan mayat bayi itu masih terlilit ari-ari.
Mubarak menduga jika penyebab kepala bayi itu putus karena terkena arus sungai. Dugaan itu karena jasad tersebut sudah lebih dari tiga hari tersangkut bersama tumpukan sampah.
Berita Terkait
-
Bikin Gempar Warga Cipayung, Polisi Buru Orang Tua Pembuang Bayi di Waduk Cilangkap
-
Tega! Dimasukan Karung, Pembuang Mayat Bayi di Lubang Buaya Jaktim Masih Misterius
-
Misteri 2 Orang Asing di Kuburan Lubang Buaya, Jasad Bayi Ditemukan Terbungkus Karung di Cipayung
-
Ortunya Tega Banget, Bayi Ditemukan jadi Mayat di Tumpukan Sampah Kawasan Tanah Abang
-
Geger Temuan Mayat Bayi di Bogor, Dibuang ke Teras Rumah Warga Pakai Kantong Kresek
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Berapa Biaya Haji Tahun 2026? Ini Usulan Pemerintah
-
Cuma Rp30 Ribuan, Ini 5 Sunscreen Wajah Terbaik yang Mudah Ditemukan di Minimarket
-
Rekomendasi 3 AC Split 2 PK Untuk Cuaca Panas, Paling Dingin, Hemat Listrik, dan Awet
-
DANA Kaget Rp215 Ribu Menantimu Hari Ini Klaim Sekarang, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Mahfud MD: Soeharto Memenuhi Syarat Pahlawan Nasional, Tapi...