Scroll untuk membaca artikel
Bangun Santoso | Stephanus Aranditio
Jum'at, 06 November 2020 | 11:27 WIB
Sejumlah petugas berjaga di depan Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Kamis (19/3). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]

SuaraJakarta.id - Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat kini berjumlah 1.248 orang pada Jumat (6/11/2020).

Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan atau Kogabwilhan I, Kolonel Marinir Aris Mudian memaparkan jumlah pasien positif Covid-19 tanpa gejala yang berada di tower 4 dan 5 bertambah 34 orang.

"Pasien di Tower 4 dan 5 berjumlah 624 orang terdiri dari 305 pria, 319 wanita. Semula 590 orang, bertambah 34 orang," kata Aris dalam keterangannya, Jumat (6/11/2020).

Sementara pasien dengan gejala ringan dan sedang yang dirawat di tower 6 dan 7 bertambah sebanyak 38 orang.

Baca Juga: Ratusan Santri di Ponpes Krapyak Terpapar Covid-19, Ini Kronologinya

"Pasien terkonfirmasi positif di tower 6 dan 7 sebanyak 980 orang (467 Pria, 513 wanita), semula 942 orang, berkurang 48 orang," ujarnya.

Sejak beroperasi 23 Maret, RSD Wisma Atlet telah didatangi berbagai kategori pasien Covid-19 hingga jumlahnya mencapai 36.944 orang.

Aris mengatakan sebanyak 35.426 orang telah keluar dari RSD Wisma Atlet, yaitu karena sembuh sebanyak 34.881 orang, dirujuk ke RS lain sebanyak 436 orang, dan meninggal delapan orang.

RSKI Pulau Galang

Aris juga melaporkan perkembangan jumlah pasien di Rumah Sakit Khusus Infeksi atau RSKI Pulau Galang, Kepulauan Riau, yang kini merawat inap sebanyak 340 orang

Baca Juga: Update Covid-19 Global: Amerika Terbanyak, Indonesia di Peringkat 21

"Pasien yang terkonfirmasi positif di RSKI Pulau Galang berkurang satu orang dari hari sebelumnya 341 menjadi total 341 orang," ucap Aris.

Sejak beroperasi 12 April, RSKI Galang telah mendapat kunjungan pasien sebanyak 4.514 orang, 4.174 orang di antaranya telah pulang karena sembuh (1.933 orang), dirujuk ke RS lain (16 orang), pasien suspek yang selesai perawatan (2.225 orang), dan yang meninggal dunia nihil.

Load More