SuaraJakarta.id - Ribuan orang dari Front Pembela Islam (FPI) dan Jamaah 212 sudah memasuki terminal 3 kedatangan internasional Bandara Soekarno Hatta, Tangerang Banten, Selasa (10/11/2020). Mereka berkumpul di satu titik, yakni halaman parkir bandara terminal 3 tersebut.
Pantauan Suara.com di lokasi, sekira pukul 08.00 WIB, mereka memakai baju putih dan celana putih hingga memakai peci.
Sementara, lalu lintas kawasan bandara juga sudah dipadati massa. Mereka bergerak menuju parkiran terminal 3 bandara.
"Mari kita berkumpul dulu di sini. Ingat saat Habib Rizieq keluar jangan ada yang bersalaman. Semuanya pada barisan komando, jangan ada yang keluar," ujar salah satu massa aksi dari FPI mengenakan pengeras suara.
"Kalau ada yang keluar dari barisan, artinya penyusup. Jadi saya ingatkan semua untuk tetap berada di barisan. Di sini tidak ada dari wilayah manapun, semua sama," sambungnya.
Massa aksi tersebut sambil menunggu kedatangan Habib Rizieq Shihab juga bersalawatan. Di sisi lain, aparat kepolisian juga tersebar di berbagai titik kawasan bandara.
Mereka berjaga dengan senjata laras panjang dan motor trilnya. Hanya saja, mereka berjaga di luar parkiran terminal 3 bandara.
"Allah tuhan kami, allahhuakbar, allahuakbar. Al Quran pedoman kami," begitu bunyi salawatan massa aksi.
Massa aksi juga tidak hanya terdiri dari kaum adam.
Baca Juga: Viral Rombongan Tentara Amankan Habib Rizieq dan Ucap Takbir, Ini Faktanya
Melainkan kaum hawa yang memakai cadar hitam juga tampak terlihat di parkiran terminal 3 bandara.
Habib Rizieq Shihab mengumumkan diri akan pulang ke Tanah Air setelah 3,6 tahun berada di Arab Saudi, yakni sejak 2017 lalu. Rizieq Shihab dijadwalkan tiba di Indonesia tanggal 10 November 2020 atau Selasa hari ini.
Rizieq Shihab rencananya tiba di Indonesia pukul 09.00 WIB melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Ia mengatakan, akhirnya bisa pulang ke Indonesia setelah mendapatkan perpanjangan visa.
Informasi kepulangan tersebut disampaikan langsung oleh Rizieq Shihab melalui akun YouTube Front TV pada Rabu (4/11/2020). Informasi ini juga sudah dikonfirmasi oleh Juru Bicara FPI Munarman dan rilis pers FPI.
Rizieq tinggal lama di Arab Saudi berawal dari sejumlah kasus yang menjeratnya, yakni soal pornografi dan penghinaan Pancasila.
Untuk kasus pornografi ia dituduh melakukan chat mesum dengan seorang perempuan bernama Firza Husein. Belakangan diketahui, Firza merupakan satu dari 11 orang yang diciduk polisi dalam edisi pertama aksi 212 tanggal 2 Desember 2016. Firza ditangkap atas tuduhan makar.
Berita Terkait
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Daftar Maskapai Pindah ke Terminal 1B Bandara Soetta, Mulai Berlaku Pekan Ini
-
Pegawai Bandara Soetta Dalangi Penipuan Lowongan Pilot, Raup Rp1,3 Miliar dari Korban
-
Terminal 1C Bandara Soekarno-Hatta Kembali Beroperasi dengan Wajah Baru
-
Revitalisasi Terminal 1C Rampung, Kapasitas Bandara Soetta Bertambah 96 Juta Orang
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
Polemik RS dr AK Gani 7 Lantai di BKB, Ahli Cagar Budaya: Pembangunan Bisa Saja Dihentikan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
Terkini
-
Manhattan Hotel Jakarta dan KARA Indonesia Gelar Live Cooking di SIAL Interfood 2025
-
Dari Workshop hingga Mini Cinema: Dukungan Penuh bagi Talenta Visual Tanah Air
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, DMFI Apresiasi Langkah Progresif Gubernur DKI
-
Bersama Pimpinan DPRD, Mas Dhito Tandatangani Persetujuan Raperda APBD 2026
-
Festive Season 2025 BWH Hotels Indonesia: dari Joyful December hingga Wonder Tropical New Year