SuaraJakarta.id - Setelah tiga bocah dikabarkan tenggelam di Kali Cigede, Desa Sumur Batu, Kecamatan Babakanmadang, Kabupaten Bogor.
Kali ini satu bocah dikabarkan hanyut di Kali Cikalang, Desa Pasir Muncang, Kecamatan Caringin, Selasa (10/11/2020).
Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Adam Hamdana mengatakan, total hari ini ada empat bocah tenggelam dan ditemukan meninggal dunia.
Menurut Adam, untuk yang tenggelam di Kali Cigede, Desa Sumur Batu itu ditemukan tewas pada pukul 08.45 WIB.
Baca Juga: Viral Bocah Tenggelam Lalai dari Pengawasan Ibunya, Publik Murka
"Yang tenggelam dan meninggal di Kali Cigede, Desa Sumur Batu, Kecamatan Babakanmadang, itu menyebabkan tiga bocah meninggal dunia, inisial D, Z dan K," katanya kepada SuaraJakarta.id saat duhubungi, Selasa malam.
Menurutnya, ketiga bocah tersebut awalnya bermain di Kali Cigede Bogor.
Saat itu D mencoba bermain ke tengah aliran kali namun tenggelam. Ia lantas meminta tolong kepada dua temannya, yakni Z dan K.
Nahas, saat akan melakukan pertolongan Z dan K ikut tenggelam juga.
"Jadi yang pertamanya itu satu orang tenggelam dan meminta tolong. Dua bocah ini membantu dan sempat meminta pertolongan kepada warga. Tapi pas warga datang ternyata tiga-tiganya sudah mengambang dan meninggal," jelasnya.
Baca Juga: Cari Ikan, Bocah Tenggelam di Sungai Kalimas Dekat Lotte Mart Surabaya
Setelah mengetahui ketiga bocah itu mengambang, warga langsung bergegas melaporkan kejadian tersebut ke pihak Satpol PP dan Babinmas di Desa Sumur Batu.
"Ketiganya sudah di evakuasi, dua korban dilarikan dulu ke puskesmas terdekat pas tadi pagi itu, tapi sudah tidak tertolong. Satu lagi langsung dibawa ke kediamannya," imbuhnya.
Sementara itu, kata Adam, satu bocah kembali dikabarkan terbawa arus Kali Cikalang, Desa Pasir Muncang, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor.
Untuk bocah yang terbawa arus di Kali Cikalang Adam menjelaskan, mulanya bocah berinisial MF (9) itu sedang bermain hujan-hujanan, dan sempat dilarang oleh ibunya.
Tapi, korban pergi diam-diam tanpa sepengetahuan orang tuanya.
Tiba-tiba keluarganya korban mendapatkan informasi bahwa MF sudah terbawa arus Kali Cikalang.
"Mainnya berlima dengan teman-temannya. Awalnya mereka sedang duduk di selokan, jadi sendalnya itu hanyut di selokan, karena airnya deras sendalnya hanyut, dikejar sama mereka sampai ke kali," jelasnya.
"Empat temannya tidak berani menolong karena saat itu si anak langsung hanyut terbawa arus kali, mereka langsung pergi cari bantuan. Posisinya air sedang deras," sambung Adam.
Setelah mendapatkan informasi bocah tenggelam di kali, pihak BPBD Kabupaten Bogor langsung menerjunkan pasukan untuk mencari korban di Kali Cikalang, Kecamatan Caringin tersebut pada pukul 16.30 WIB.
"Sekitar dua kilometer kami menemukan korban dibantu tim gabungan dari mulai SAR, Tagana dan pihak kepolisian. Pada pukul 18.00 WIB dengan keadaan mengambang dan meninggal dunia, kita langsung bawa ke kediaman korban," tukasnya.
Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi
Berita Terkait
-
Buntut 'Jalan-Jalan ke Bali', Pengamat Sarankan Pj Bupati Ganti Kadinsos Jika Tak Ingin Kepercayaan Masyarakat Hilang
-
Rudy Susmanto Bakal Buat Rambu-Rambu Jalan dengan Bahasa Sunda Jika Terpilih Jadi Bupati Bogor
-
Polemik Kunjungan Dinas Sosial Kabupaten Bogor ke Bali, Boros atau Kebutuhan?
-
Survei Pilkada Bogor Versi Charta Politika Indonesia: Ini Paslon Yang Unggul Jauh
-
Dinas Sosial Bogor 'Biarin' Korban Bencana, Pegawai Jalan-jalan ke Bali Pakai Anggaran Rp900 Juta?
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
HUT KORPRI, ASN Diharapkan Lebih Adaptif dengan Perkembangan Teknologi
-
Mas Dhito Dukung Penyandang Tuna Netra Wujudkan Mimpi ke Perguruan Tinggi
-
Eks Pendukung Deny-Mudawamah Putar Haluan ke Dhito-Dewi
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN lewat Diklat Legal Drafting
-
Pemkab Kediri Angkat Duta Genre Sebagai Role Model bagi Lingkungan Remaja