SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diminta untuk mengusulkan dua tokoh Betawi, yakni ulama dan pejuang KH Abdullah Syafei serta Gubernur Jakarta ke-7 Ali Sadikin jadi pahlawan nasional.
Permintaan itu datang dari Lintas Generasi Aktivis Jakarta, yang diwakili Ahmad Sulhy, dalam pernyataan sikapnya di Jakarta, Rabu (11/11/2020).
"Kami meminta Gubernur Anies Baswedan agar secara resmi mengusulkan kepada Presiden Joko Widodo dua nama tokoh Jakarta, KH. Abdullah Syafei dan Ali Sadikin agar mendapat anugerah gelar pahlawan pada tahun 2021,” ujarnya.
“Karena kedua tokoh ini berjasa besar terhadap pembangunan Ibu Kota Jakarta hingga kini menjadi sebuah kota metropolitan yang modern," sambungnya.
Baca Juga: Anies Temui Habib Rizieq, Wagub DKI: Silaturahmi Biasa Gak Ada yang Spesial
Usulan ini sendiri mencuat dalam acara 'Malam Tasyakuran Dua Tahun Gelar Pahlawan Nasional Abdurrahman Rasyid Baswedan', yang diselenggarakan Lintas Generasi Aktivis Jakarta memperingati Hari Pahlawan Nasional 10 November 2020, di Ball Room Hotel Grand Cempaka, Jakarta, Selasa (10/11/2020) yang turut dihadiri tokoh-tokoh dari Lintas Generasi Aktivis Jakarta
Sulhy menjelaskan, bahwa dalam perjalanan panjang pembangunan Ibu Kota Negara tak bisa dilepaskan dari dua tokoh tersebut.
KH. Abdullah Syafei, ujar dia, adalah tokoh kharismatik pejuang asli Betawi yang gigih dalam jalur dakwah sebagai pemimpin dan pengayom umat.
Sedangkan Ali Sadikin, sosok yang sangat berjasa dalam mengembangkan pembangunan Jakarta menjadi kota metropolitan.
"Dilihat dari dedikasi dan perjuangan selama hidupnya, keduanya sangat layak untuk mendapatkan gelar Pahlawan Nasional," sambungnya.
Baca Juga: Anies Temui Rizieq yang Belum Jalani Karantina, Gerindra: Ya Gak Apa-apa...
AR Baswedan Inspirasi Aktivis DKI
Sulhy menambahkan acara yang diinisiasi oleh lintas generasi aktivis Jakarta ini digelar dalam rangka mengenang jasa-jasa besar Pahlawan Nasional Abdurrahman Rasyid Baswedan, yang juga merupakan kakek dari Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.
"Almarhum Abdurahman Rasyid Baswedan ditetapkan negara sebagai Pahlawan Nasional Indonesia sejak 2018, adalah aktivis perjuangan yang gigih dalam diplomasi ke luar negeri untuk pengakuan resmi kemerdekaan dan pengakuan Indonesia layak sebagai sebuah negara," katanya.
Menurut Sulhy, banyak pelajaran yang berharga sebagai tauladan dalam sepak dan daya juang generasi selanjutnya sebagai penerus yang bisa diambil dari Kepahlawanan AR Baswedan.
"Beliau itu sebagai pejuang kemerdekaan, diplomat, jurnalis, dan sastrawan Indonesia serta dikenal sebagai perancang taktik yang cerdik yang semua pikirannya dicurahkan untuk kemerdekaan Indonesia sebagai negara," kenang Sulhy.
Sementara itu, ketua panitia acara Ivan Parapat mengaku bangga, Ibu Kota Jakarta saat ini dipimpin oleh cucu dari seorang kakek bergelar Pahlawan Nasional.
Dia berharap, testimoni ketauladanan dari Pahlawan AR Baswedan yang disampaikan oleh para aktivis seperti Ubaidilah bidang lingkungan, Didi Supriadi Tokoh KSPI, Marlo Ketua Umum SPRI dan Tokoh Aktivis senior Amir Hamzah dapat menginspirasi warga masyarakat.
Setelah ini, tim panitia akan melanjutkan pembahasan secara mendalam mengenai pengajuan gelar pahlawan pada KH Abdullah Syafei dan Ali Sadikin yang direkomendasikan Lintas Generasi Aktivis Jakarta.
Pembahasan tersebut nantinya akan melibatkan berbagai elemen dan pakar yang akan segera di rampungkan dalam waktu dekat, sehingga nantinya tim akan segera menyampaikan secara resmi naskah akademik usulan gelar Pahlawan kepada Anies Baswedan. [Antara]
Berita Terkait
-
Anies Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke Persija, Netizen Singgung Ridwan Kamil: Jangan Jadi Fans Karbitan
-
Murka Anies Baswedan Soal Janda Jadi Candaan, Nada Bicaranya Disorot: Beda saat di TV
-
Adu Pendidikan Ridwan Kamil vs Anies Baswedan, Adab Perlakukan Janda Berbeda Jomplang
-
Usai Mencoblos, Anies Berharap Jakarta Dipimpin Figur Pemersatu dan Minim Kontroversi
-
Beda dari Ridwan Kamil, Anies Baswedan Marah Janda Jadi Bahan Candaan: Mereka Ibu Tunggal!
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Bank Mandiri dan Tzu Chi Luncurkan Kartu Kredit Berbasis Donasi dan Layanan Filantropi Digital di Livin'
-
KPU DKI Jakarta Mulai Rekapitulasi Suara Tingkat Kecamatan Hari Ini
-
Pilkada Jakarta Lancar dan Aman, Polda Metro Jaya Tetap Tingkatkan Kewaspadaan
-
Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di Slipi Ditetapkan Jadi Tersangka
-
Ucapkan Selamat HUT ke-96, Pramono: Kami Ingin Persija Jadi Klub Kebanggaan Kita Bersama