Scroll untuk membaca artikel
Bangun Santoso
Kamis, 12 November 2020 | 11:37 WIB
Seorang warga menunjukkan foto temuan mayat bayi perempuan melalui layar HP di Perumahan PDK Kota Bogor, Jawa Barat. Rabu (11/11/2020). [Suara.com/Andi Ahmad Sulaendi]

SuaraJakarta.id - Penemuan jasad bayi berjenis kelamin perempuan menggegerkan warga di Perumahan PDK, Kelurahan Ciparigi, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat pada Rabu (11/11/2020). Bayi malang itu diduga hasil aborsi.

Paur Humas Polresta Bogor Kota, Ipda Rachmat Gumilar mengatakan, berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) mayat bayi tersebut masih berusia tujuh sampai delapan bulan.

Pihaknya menduga, bahwa jasad bayi itu menjadi korban hasil aborsi yang dibuang sengaja oleh orang tuanya.

"Hasil olah TKP dan setelah dibawa ke RSUD Kota Bogor, bayi itu berjenis kelamin perempuan dan sudah membentuk. Diduga korban hasil aborsi," katanya saat dihubungi, Kamis (12/11/2020).

Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini: Depok dan Kota Bogor Hujan Petir

Polisi saat ini sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mencari keberadaan orang tua bayi maupun pihak lain yang terlibat dalam kasus tersebut.

"Kami masih kumpulkan bukti-bukti dan saksi untuk mencari orang tua atau yang terlibat," katanya.

Sebelumnya, warga Perumahan PDK, Kelurahan Ciparigi, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat digemparkan dengan sesosok mayat bayi dibungkus plastik warna hitam, Rabu (11/11/2020).

Sosok mayat bayi berjenis kelamin perempuan itu ditemukan warga dalam bungkusan plastik warna hitam di selokan Jalan Matematika Perumahan PDK.

Penjual sosis bakar di lokasi kejadian, Eka Afrilianti mengatakan, pada pagi tadi warga dihebohkan dengan aroma bau busuk di selokan tersebut. Namun, tidak ada yang mengecek keberadaan bau busuk.

Baca Juga: Bikin Geger Warga, Fakta-Fakta Penemuan Mayat Bayi Dalam Plastik di Bogor

Warga mengira bahwa itu bau bangkai tikus yang keluar dari selokan tersebut.

Load More