SuaraJakarta.id - Habib Rizieq Shihab menyinggung soal revolusi berdarah yang akan terjadi jika Indonesia tidak memperbaiki hukum yang diskiminatif. Habib Rizieq menuding aparat hukum tebang pilih dalam menangani kasus-kasus.
Hal itu diungkapkan Habib Rizieq saat menyatakan ingin rekonsiliasi dengan pemerintahan Jokowi. Namun dengan syarat diskriminasi penegakan hukum yanga terjadi mesti diselesaikan.
Saat bicara diskriminasi perlakuan hukum, Habib Rizieq nyindir Denny Siregar dan Ade Armando lho.
Dalam pidatonya di depan jemaan pengajian dan pendukunganya di Markaz Syariat Petamburan Jakarta, Habib Rizieq mengatakan rekonsiliasi wajib didahului dengan dialog terbuka antara rezim pemerintah Jokowi dan Habib Rizieq.
Dia menjelaskan pemerintah bukan musuh laskar FPI, yang menjadi musuh Habib Rizieq adalah ketidakadilan dan kezaliman. Untuk itu, dalam isu rekonsiliasi, Habib Rizieq mengajak pemerintahan Jokowi untuk menjalankan Revolusi Akhlak.
Habib Rizieq mengatakan dialog merupakan prinsip penting untuk menuju rekonsiliasi dengan Jokowi.
Makanya, Habib Rizieq pun merasa heran. Ada wacana rekonsiliasi kok dia baru pulang di Tanah Air sudah ada yang ngegas banget mau membuka kasus hukum pemimpin sentral FPI itu.
“Belum lama pulang, eh kok kasus Habib Rizieq Syihab akan kita buka. Jangan buka kasus yang tidak ada. Penistaan ulama kenapa nggak kau periksa dulu. Kenapa Denny Siregar, Ade Armando Abu Janda dibiarkan,” ujar Habib dikutip dari siaran kanal Youtube Front TV, Kamis kemarin
Habib Rizieq menyindir Denny Siregar dalam menyoroti diskriminasi perlakuan dan penegakan hukum. Aparat hukum kok cepat memproses kelompok yang berseberangan dengan pemerintah, sebaliknya lambat memproses kubu yang pendukung penjilat pemerintah.
Baca Juga: Nikita Mirzani Dinilai Hina Habib Rizieq, Tukang Bakso Mirip Raffi Dibentak
“Siapa saja yang salah proses! Kelompok yang nggak suka pemerintah dicari-cari, diproses. Kelompok yang menjilat pemerintah dibiarkan. Ini bisa jadi bom waktu. Kalau tak ingin ada revolusi berdarah, revolusi sosial, ya diperbaiki,” katanya.
Habib Rizieq mengatakan dalam penegakan hukum keadilan adalah panglima. Bicara soal keadilan, tidak boleh pandang bulu, siapa yang bersalah dihukum dong.
Soal keadilan dalam perkara hukum, Habib Rizieq mengisahkan dan mengulas hadis Nabi Muhammad soal pencuri. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW mengatakana bersumpah di depan sahabat jika putri kesayangannya Fatimah Azzahra mencuri, Nabi Muhammad SAW juga akan memotong tangan putrinya.
Mengaitkan hadis itu, Habib Rizieq membandingkan kasus hukum penghinaan pada Presiden oleh santri dan anak seorang anak-anak keturunan.
Dalam dua kasus itu, ternyata ada perbedaan perlakuan. Santri di Jawa Timur yang membuat meme dianggap menghina Presiden dan divonis hukuman, sedangkan anak cukong jelas-jelas menyumpahi Presiden malah tak diproses.
“Ada seorang santri di Jatim, membuat meme yang dianggap menghina petinggi Polri dan Presiden, ditangkap langsung dibaju tahanan, ditayangkan televisi, dkatakan ini memfitnah Presiden dan tak layak, kemudian dipenjara 4 tahun. Eh tiba-tiba ada anak cukong China bawa foto Presiden, dia pukul-pukul, sumpah serapahi, Presiden kacung. Itu tak disentuh hukum sama sekali, Apa ini negeri? Tegakkan keadilan!” jelas Habib Rizieq.
Berita Terkait
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Syahganda Bocorkan Amnesti Jilid 2: Prabowo Bakal Ampuni Ratusan Musuh Politik Jokowi
-
5 Fakta Panas Bentrok Berdarah di Ceramah Rizieq Shihab yang Sebabkan 15 Orang Terkapar
-
Siapa Dalang Penyerangan di Ceramah Habib Rizieq? 5 Orang Terluka Sajam, Ini Tuntutan HRS
-
Benarkah Ada Surat Perintah di Balik Aksi Tolak Habib Rizieq di Pemalang?
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
Terkini
-
MBG Perkuat Ketahanan Pasokan Bahan Baku Lewat Sinergi Berkelanjutan dengan Masyarakat
-
Pemilihan Ketua Umum Diwarnai Dugaan Rekayasa, Forum Tertinggi Dinilai Tak Demokratis
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
Siapa Cepat Dia Dapat! 7 Link Dana Kaget Resmi Dirilis, Kuota Terbatas dan Cepat Habis
-
7 Mobil Bekas Rp 50 Jutaan dengan Mesin Sehat dan Irit BBM untuk Dipakai Harian