Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini juga berharap aparat berwenang segera bertindak atas perubahan lirik lafaz azan ini.
Menurutnya hal ini sudah masuk dalam penistaan agama. Khususnya terhadap agama Islam.
"Saya berharap ada tindakan hukum, berani dan punya ketegasan @DivHumas_Polri soal beredarnya video kalimat adzan yang diubah-ubah oleh sekelompok orang. Ini sejatinya ini adalah pelecehan & penistaan terhadap Islam sebagaimana dimaksud Pasal 156a KUHP dan Pasal 28 ayat 2 ITE," tulisnya.
"Mohon para alim ulama, para kiyai, para habaib tidak boleh membiarkan ini. Usut sampai tuntas. Siapa yang mengajarkan, kalau perlu aktor intelektualnya ditangkap begitu juga pelaku yang terlibat. Saatnya hukum harus ditegakkan @DivHumas_Polri @MUIPusat," lanjutnya.
Baca Juga: Ramai Seruan Jihad Jelang Habib Rizieq Digarap Polisi Selasa Besok
Video viral diduga dibuat oleh pendukung Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab. Video itu dibuat sebagai bentuk dukungan kepada Habib Rizieq yang dipanggil polisi.
Habib Rizieq dipanggil Polda Metro Jaya terkait dugaan pelanggaran protokol kesehatan pada acara pernikahan putrinya, Syarifah Najwa Shihab, di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, berberapa waktu lalu.
Habib Rizieq dijadwalkan akan diperiksa oleh penyidik pada Selasa (1/12/2020) besok.
Terkait ini, Muannas Alaidid menyebut pemanggilan tersebut belum tentu menyatakan bahwa Habib Rizieq bersalah.
"Jangan panik, padahal diperiksa polisi itu belum tentu bersalah. Ada 'asas praduga tak bersalah' mengikat semua penegak hukum bro, kecuali yang diperiksa ini sudah mengakui dirinya bersalah, akhirnya mengaku hasut sana-sini. Kalau diperiksa selalu bawa umat banyak, kenapa, ada apa sih?"
Baca Juga: Viral Azan Hayya Alal Jihad, Pendukung Rizieq Klaim Terdengar Dimana-mana
"Sebagai sesama muslim & warganegara saya tidak bisa bayangkan, klo ada orang baru dipanggil polisi, terus mengumandangkan adzan liriknya diganti ‘hayya alal jihad’ kayak apa rusaknya tatanan ini. Jadi gak bener ‘hayya alal sholah’ diganti dengan ‘hayya alal jihad’ hanya karena imamnya diperiksa polisi."
Berita Terkait
-
Murka! MUI Desak Polri Tangkap Penyebar Konten Inses di Facebook: Berbahaya, Merusak Umat!
-
Alasan PPATK Blokir Rekening Masyarakat Sejak Kemarin
-
Verrell Bramasta Dikritik Balik Siswi: Cuma Omon-Omon!
-
Viral! Perpisahan Sekolah di Kelab Malam, Dukungan Kepala Sekolah Jadi Sorotan
-
Ramai Isu Ijazah Palsu, Fakta Ngeri Hukumannya Viral: Bukan Cuma Dipecat tapi Penjara 6 Tahun!
Tag
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
Alih-alih ke Eropa, Ramadhan Sananta Malah Gabung Klub Brunei Darussalam
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
Terkini
-
Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal & Moneter
-
Ayo Warga Jakarta! Klaim Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu di Hari Senin
-
Cepat Klaim! Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu di Hari Ahad
-
Akhir Pekan Hoki, Link DANA Kaget Terbaru Siap Diburu, Jangan Sampai Kuota Habis
-
Bupati Dhito dan Gubernur DKI Jakarta Kerjasama untuk Menekan Kemiskinan