SuaraJakarta.id - Keteraediaan lahan pemakaman di Jakarta semakin menipis seiring dengan terus bertambahnya kasus kematian karena Covid-19. Menyiasati hal ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menambah dua lagi lokasi pemakaman atau kuburan.
Hal ini dikatakan oleh Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Ida Mahdiah. Ida mengatakan pihak Pemprov DKI sudah menyampaikan rencana penambahan dua lokasi makam ini kepadanya.
Meski tak hapal lokasi rincinya, Ida mengatakan dua tempat Pemakaman Umum yang akan ditambah itu berada di Jakarta Utara dan Barat. Untuk Jakarta Utara, tempatnya adalah Taman Pemakaman Umum (TPU) Rorotan.
"Saya titiknya tidak hapal tapi waktu itu bu Kadis (Pertamanan dan Hutan Kota) bilang ada peninggian atau apa. Jadi ada dua titik, Utara dan Barat," ujar Ida saat dikonfirmasi, Jumat (4/12/2020).
Ida menjelaskan, rencana penambahan lahan ini akan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) perubahan tahun 2020. Pengerjaannya juga disebut sudah mulai dilakukan.
"Untuk anggaran 2020. Di 2021 gaada anggaran sama sekali untuk lahan pemakaman," jelasnya.
Selain itu, pengerjaan di TPU Rorotan untuk jenazah Covid-19 disebutnya juga sudah berjalan. Pihak Dinas Pertamanan sedang melakukan peninggian lahan.
"Kemarin sih di Rorotan sedang peninggian, kemarin baru dapat 2 hektar buat peninggian," pungkasnya.
Diketahui, Taman Pemakaman Umum (TPU) Pondok Ranggon menjadi tempat untuk pemakaman jenazah Covid-19. Lonjakan kematian akibat Covid-19 di Indonesia tinggi, membuat TPU yang berlokasi di kawasan Jakarta Timur tersebut dikabarkan telah penuh.
Baca Juga: Bentuk Tim Pemburu Covid-19, Pasien Positif Berkeliaran Bakal Dijemput
Penanggung Jawab Pelaksana Pemakaman Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Muhaimin, mengatakan kapasitas lahan bagi pasien Covid-19 hanya tersedia di unit Kristen.
"Betul (Lahan Penuh), saat ini TPU Pondok Ranggon untuk unit muslim Covid sudah full, masih ada sisa untuk kurang-lebih unit Kristen, Antara 80 sampai 100-an petak," ungkap Muhaimin melalui pesan singkat kepada Suara.com, Selasa (1/12/2020).
Karena unit muslim telah penuh, maka pihak TPU Pondok Ranggon hanya melayani dengan sistem tumpang. Artinya, jenazah pasien yang meninggal karena Covid-19 bisa ditumpang di makam keluarganya.
"Jadi muslim bisa dilayani dengan sistem tumpang. Misalnya, seseorang ada yang telah dimakamkan di TPU Pondok Ranggon, kemudian, ada keluarga yang meninggal karena Covid. Nantinya jenazah tersebut bisa dimakamkan tumpang di makam tersebut," kata dia.
Berita Terkait
-
Korupsi Wastafel Rp43,59 Miliar saat Pagebluk Covid-19, SMY Ditahan Polisi
-
Katanya Ekonomi Tumbuh 5,12 Persen, Kok BI Pakai Skema saat Covid-19 demi Biayai Program Pemerintah?
-
Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
-
Alasan Covid Dimentahkan, Pengacara Roy Suryo Sebut Jawaban Kejagung soal Eksekusi Silfester Absurd
-
'Gangguan Jiwa' COVID-19: Riset Ungkap Tekanan Mental Akibat Kesepian saat Pandemi
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Mitos Mata Sering Kedip Tanda Cacingan Terbantah! Dokter Ungkap Penyebab Sebenarnya
-
Terungkap! Kepala Cabang Bank Korban Pembunuhan Beri Kartu Nama ke Otak Penculikan
-
Djamari Chaniago Sampaikan Ini dalam Rapat Perdana Sebagai Menko Polkam
-
29.389 Jakmania Padati JIS: Rekor Penonton BRI Liga 1 Pecah di Laga Kontra Bali United
-
Imbang Lawan Persija, Bali United Kirim Pesan Mendalam untuk Korban Banjir Bali