SuaraJakarta.id - Kepala Desa Megamendung, Bogor Kusnadi dilarang masuk ke lokasi makam 6 jasad Laskar FPI ditembak mati polisi. Lokasi pemakaman dijaga ketat oleh anggota FPI.
Enam jenazah laskar FPI ditembak mati polisi akan dimakamkan di Megamendung, tepatnya di Ponpes Agrokultural Markaz Syariah, Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Laskar FPI ditembak mati di Tol Jakarta-Cikampek (Jakpek), Senin (7/12/2020) kemarin.
"Dengar informasi sih memang mau dimakamkan di sekitar pesantren. Tapi saya nggak bisa ke atas soalnya dijaga ketat," katanya kepada SuaraJakarta.id.
Informasi beredar bahwa sudah disediakannya pemakaman untuk ke enam laskar FPI di ponpes tersebut. Kusnadi mengaku belum tahu secara pasti bahwa memang sudah disediakan.
Baca Juga: Tragedi Laskar FPI, Suhada Tak Terima Putranya Tewas di Tangan Polisi
"Ya dibilang tidak ada karena saya tidak tahu. Ya dibilang ada juga saya tidak tahu persis. Saya tadi banyak ditelepon juga saya jawab nggak tahu, soalnya nggak bisa masuk ke lokasi sana," tukasnya.
Pantauan SuaraJakarta.id di lokasi jalan menuju Ponpes Agrokultural Markaz Syariah, pada Selasa (8/12/2020) pukul 19.26 WIB, terlihat banyak orang yang diduga anggota FPI sedang berjaga dengan mengenakan pakaian serba putih.
Saat tim SuaraJakarta.id mencoba menanyakan kepada salah seorang yang mengenakan baju dan celana serba putih, kaitan rencana pemakaman enam laskar FPI yang meninggal tersebut, akan dimakamkan di Ponpes Agrokultural Markaz Syariah, enggan menjawabnya.
Bahkan, beberapa orang yang diduga anggota FPI berpakaian serba putih itu menyuruh tim SuaraJakarta.id untuk meninggalkan lokasi dimana dekat pintu menuju Ponpes milik Habib Rizieq tersebut.
"Nggak ada, mas pulang saja mas di sini nggak ada apa-apa," singkat seorang pria yang memakai pakaian serba putih sambil meminta untuk meninggalkan lokasinya tersebut.
Baca Juga: UAS Kecam Penembakan 6 Laskar FPI: Pembunuh Balasannya Neraka Jahanam!
Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi
Berita Terkait
-
Muncul saat Aksi Bela Rempang di Jakarta, Menantu Habib Rizieq Duduk di Karpet dan Dijaga Ketat Laskar FPI
-
Habib Rizieq Simpan Bukti Mobil Peristiwa KM 50: Bukti Kesadisan Genk KM 50 yang Dipimpin Seorang Jenderal
-
Curiga Ada Kejanggalan di Kasus KM 50, SEMMI Desak Kapolri Nonaktifkan Kapolda Metro Jaya
-
Kapolri Siap Buka Peluang Memproses Ulang Kasus KM 50: Apabila Ada Novum Baru
-
Ferdy Sambo Dikaitkan dengan Kasus KM 50, Apa Hubungannya?
Tag
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
Tingkatkan Kenyamanan Bertransaksi, Bank Mandiri Hadirkan Layanan Verifikasi Bank Garansi
-
Kesal Diomeli Bini karena Keluar Malam dan Minum-minum, Suami di Pasar Minggu Tega Aniaya Istri Pakai Gunting
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN Melalui Diklat Legal Drafting
-
Klarifikasi Pemberitaan PT Asuransi Allianz Life Soal CWIG yang Buka Bantuan Hukum
-
Kacau! Prajurit TNI Lagi Santai Ngopi di Kebayoran Baru Dianiaya Gerombolan Diduga Ormas, Satu Orang Ditangkap