SuaraJakarta.id - Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) nomor urut 1, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, dilaporkan ke polisi lantaran masih mencantumkan gelar sarjananya.
Terkait ini, Saras menyebut persoalan gelar sarjananya sudah selesai di Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Hal tersebut diungkapkan Saras di kediaman Muhamad, pasangannya di Pilkada Tangsel, di Jalan Bhakti, Kelurahan Ciputat, Tangsel, Banten, Rabu (9/12/2020).
"Persoalan itu kan sudah selesai semua. Periksa saja di Bawaslu sudah tidak ada persoalan," ujarnya kepada SuaraJakarta.id, Rabu (9/12).
Keponakan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ini juga menuturkan persoalan itu bukan hal baru.
Saras menyebut sudah memberikan penjelasan kepada media yang memberitakan hal tersebut sebelumnya.
"Sudah saya jelaskan juga oleh kalian semua dan sudah ada artikel-artikelnya kan. (Lagipula) yang menulis seperti itu (lulusan S1) memangnya saya?" singkatnya.
Saras pun langsung pergi meninggalkan kediaman Muhamad untuk berkeliling ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada Tangsel.
"Sudah ya sudah. Saya mau kelililing dulu ke TPS," sebutnya.
Baca Juga: Sempat Pose 3 Jari, Walkot Tangsel Airin: Bakal Dipanggil Panwas Gak Yah?
Saras Dipolisikan
Untuk diketahui, Saras dilaporkan ke Polres Tangsel lantaran masih mencantumkan gelar sarjananya.
Padahal, dia masih menempuh gelar sarjana itu di University of Virginia, Amerika Serikat. Namun untuk syarat pencalonan dirinya mencantumkan sudah sarjana.
Saras juga mencantumkan riwayat pendidikannya sebagai lulusan Diploma in Screen Acting Postgraduate Level, International School of Screen Acting, London.
Namun, dalam berkas laporannya ke KPU Kota Tangsel, terkait pencalonan sebagai Wakil Wali Kota, Saras mengaku hanya lulusan sekolah menengah atas (SMA).
Kasus ini juga sempat membuat Saraswati diperiksa Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu).
Tag
Berita Terkait
-
Gerindra Buka Suara Soal Putusan MKD: Rahayu Saraswati Segera Diproses
-
Plot Twist Senayan, Alasan MKD Putuskan Keponakan Prabowo Tetap Jadi Anggota DPR
-
Terpopuler: Jam Tangan hingga Cara Healing Unik Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa
-
Rahayu Saraswati Jadi Menpora Usai Mundur dari DPR? Ini Jawaban Partai Gerindra
-
Rahayu Saraswati Mundur dari DPR Demi Kursi Menteri? Ini Kata Gerindra
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Liburan Makin Seru, Bank Mandiri Tebar Promo FOMO Akhir Tahun hingga Rp2,5 Juta
-
10 Mobil Bekas untuk Mengatasi Rasa Bosan Berkendara bagi yang Suka Ngebut
-
Larangan Truk saat Nataru Dipersoalkan, Distribusi Barang hingga Air Minum Terancam
-
Insiden Mobil SPPG di SDN Kalibaru 01, BGN Turun Tangan Lakukan Penanganan Penuh
-
Ahli NHM Paparkan Teknologi Eksplorasi Emas Modern kepada Civitas Akademika ITS