SuaraJakarta.id - Kecelakaan maut terjadi di Pasar Minggu, Jakarta saat Hari Natal, Jumat (25/12/2020). Kecelakaan maut Pasar Minggu menyebabkan seorang pemotor tewas.
Anggota Polres Metro Jakarta Selatan menangkap anggota polisi Inspektur Polisi Satu Imam Chambali. Kecelakaan itu bermula saat Imam Chambali kebut-kebutan naik mobil.
Sehingga menewaskan seorang pemotor serta melukai satu orang lainnya pada hari Natal, Jumat (25/12/2020).
Menurut saksi, sebelum tabrakan, mobil yang dikemudikan Imam Chambali kejar-kejaran dengan mobil lain.
Pembantu Unit Satlantas Polres Metro Jakarta Selatan Iptu Mulyadi menyebutkan Imam Chambali telah dibawa ke Polres Metro Jakarta Selatan.
"Sementara ini penabrak kita amankan di Polres Metro Jakarta Selatan," kata Mulyadi.
Berdasarkan pemeriksaan sementara, awal mula kecelakaan ketika mobil Toyota Innova yang dikemudikan Imam Chambali serempetan dengan kendaraan roda empat jenis Hyundai yang dikemudikan Handana RH.
Akibat serempetan tersebut, mobil dikemudikan Imam Chambali terpental ke arah kanan hingga menabrak pembatas jalan dan melaju melawan arah.
"Mobil yang berjalan melawan arah tadi menabrak sejumlah pengendara sepeda motor yang juga berjalan melawan arah," Mulyadi menuturkan.
Baca Juga: Kejar-kejaran, Polresta Yogyakarta Tangkap Pencuri Motor di Kontrakan
Setelah menabrak dua sepeda motor, mobil yang dikemudikan anggota polisi tersebut masih berjalan ke kanan menabrak sepeda motor Honda Revo yang sedang parkir dan terakhir menubruk beton pagar rumah toko.
Menurut laporan Antara, total ada lima kendaraan yang terlibat kecelakaan, yakni dua unit kendaraan roda empat dan tiga sepeda motor.
Pengendara motor bernama Pinkan Lumintang meninggal dunia di tempat kejadian, sedangkan korban lainnya bernama Dian Prasetyo mengalami luka berat. Keduanya telah dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati.
Saksi mata
Menurut saksi mata, M. Sharif ketika dihubungi Suara.com, sebelum tabrakan, pengemudi kedua mobil terlibat cekcok setelah lebih dulu mobil mereka serempetan.
"Dari awal di depan SMA Negeri 28 sudah cekcok polisi sama anak muda. Saya lihat polisi dari mana? Karena mobil Innova itu kacanya dibuka saya lihat polisi yang bawa masih pakai seragam dinas. Akhirnya pas di putaran SMA 28 sama-sama berhenti. Si anak muda itu arogan. Habis itu dia langsung ngebut lagi," kata Sharif yang juga menjadi salah satu korban.
Berita Terkait
-
Kejar-kejaran 12 Kilometer! Cerdiknya 3 Remaja Putri Lumpuhkan Polisi Gadungan di Cianjur
-
Detik-detik Rambo Tewas Ditembak, Sempat Tabrak Warga dan Polisi di Jalanan Pekanbaru
-
Viral Pengendara Kabur dari Pelaku Diduga Begal di Pekanbaru, Publik Soroti Sopirnya
-
Bak Film Action, Kejar-kejaran Polisi vs Sopir Truk Viral, Nyaris Tabrak Pengendara di Jalanan Padat
-
Hipnotis Korban di ATM, Aksi Kejar-kejaran Warga Buru Malingnya Berujung Dramatis
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
7 Tren Fintech yang Diprediksi Mengubah Cara Masyarakat Bertransaksi pada 2026
-
Libur Tahun Baru 2026 Sudah di Depan Mata! Ini Jadwal Libur ASN yang Dinanti
-
8 Mobil Bekas untuk Mengatasi Biaya Perawatan Tak Terduga bagi Pengguna Minim Jajan
-
Cek Fakta: Viral Tautan Pendaftaran 500 Ribu Pekerja di Dapur MBG, Benarkah?
-
Duel HP Murah Layar AMOLED: Samsung vs Xiaomi, Siapa Paling Bagus?