SuaraJakarta.id - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik khawatir dengan semakin penuhnya tempat isolasi pasien Covid-19. Ia menyatakan kapasitas ruang karantina Covid-19 di Ibu Kota sekarang ini perlu ditambah.
Taufik mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta perlu menggandeng para pengembang apartemen atau hotel. Mereka harus bersedia meminjamkan kamarnya untuk menjadi tempat isolasi pasien Covid-19.
"Saya berharap pengembang di Jakarta, yang masih memiliki apartemen belum terjual, saya kira dengan sukarela harusnya menyerahkan atau meminjamkan apartemen itu untuk kepentingan perawatan yang terkena Covid," ujar Taufik kepada wartawan, Senin (28/12/2020).
Politisi Gerindra ini menyebut penambahan kapasitas ini perlu dilakukan mengingat jumlah penambahan pasien harian Covid-19 semakin banyak. Bahkan belakangan ini jumlahnya terus memecahkan rekor terbanyak hingga 2.000 pasien per hari.
Baca Juga: DPRD Minta Pemerintah Kota Bekasi Tunda Simulasi Sekolah Tatap Muka
"Kalau ini kejadian terus berlangsung, saya yakin sarana untuk melakukan perawatan terhadap pasien Covid-19 itu tidak memadai," jelasnya.
Dalam pelaksanaannya, nantinya pihak Dinas Kesehatan bisa memberikan pemahaman dan pelatihan kepada pengelola hotel atau apartemen yang dijadikan tempat isolasi.
Selain itu, Taufik menilai seharusnya pengembang tak mengenakan biaya atas kerja sama ini.
"Harusnya gratis lah. Masa gak mau nyumbang buat masyarakat. Bukan buat Gubernur Anies, bukan buat Pemda, buat masyarakat. Kan enggak diambil, orang dipinjemin doang, sampai beres ya sudah balikin lagi," pungkasnya.
Sebelumnya, kapasitas Rumah Sakit (RS) rujukan khusus pasien Covid-19 di Jakarta semakin menipis bahkan tersisa 15 persen.
Baca Juga: Demi Vaksin Covid-19, Kota Malang Menunda Proyek Pembangunan
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, Widyastuti mengatakan, saat ini kapasitas tempat isolasi dari sebanyak 6.663 kamar di 98 RS, sudah terisi oleh 5.691 pasien. Angkanya mengalami peningkatan dalam satu bulan terakhir.
Berita Terkait
-
Minta Pramono Segera Isi Posisi Kosong di Pemprov DKI, DPRD: Jangan Impor Pejabat!
-
Kecewa dengan Bank DKI, Ketua DPRD DKI: Tapi Jangan Sampai Kosongkan Rekening
-
Ketua DPRD DKI Ngeluh Kena Imbas Gangguan Layanan Bank DKI, Sampai Minta Anak untuk Transfer Uang
-
Adu Gaji Maula Akbar Vs Putri Karlina, Anak Dedi Mulyadi dan Wabup Garut Segera Menikah?
-
Syarat Pendatang Masuk Jakarta Punya Skill, Ketua DPRD DKI: Jangan jadi Beban!
Terpopuler
- Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kode Redeem FF Belum Digunakan April 2025, Cek Daftar dan Langsung Klaim Item Gratis
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- 4 Produk Wardah untuk Usia 40 Tahun Ke Atas Mengandung Antiaging, Harga Mulai Rp 50 Ribuan
Pilihan
-
Adu Mental! Pemain Korut Teror Psikologis Skuat Timnas Indonesia U-17
-
Rekam Jejak Kim Sang-sik, Junior STY yang Pimpin ASEAN All Stars Lawan Manchester United
-
Jepang Tersingkir! Ini Skenario yang Bisa Bawa Timnas Indonesia Juara Piala Asia U-17
-
Rekam Jejak Wipawee Srithong: Bintang Timnas Thailand, Pengganti Megawati di Red Sparks
-
Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
Terkini
-
Pencurian Besi JPO Daan Mogot Bikin Warga Resah, Nyebrang Jalan Mirip 'Ninja Warrior'
-
Direksi Titipan Biang Kerok? Pramono Anung akan Bongkar Habis Manajemen Bobrok Bank DKI
-
Revitalisasi Pasar Ngadiluwih Ditargetkan Selesai Desember 2025
-
Mas Dhito Gandeng Ansor Hapus Kemiskinan Ekstrem
-
Ikuti Halal Bihalal Lingkungan, Mas Dhito Dikenal Sosok yang Ramah dan Penghobi Vespa