SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengakui adanya kelangkaan bahan makanan tahu-tempe di pasaran saat ini. Karena itu Pemprov DKI mengambil tindakan untuk mengatasinya.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, Pertanian (KPKP) DKI, Suharini Eliawati mengatakan kelangkaan tahu-tempe ini diakibatkan oleh harga kedelai impor yang naik. Karena itu, solusinya adalah mendorong produksi kedelai dalam negeri untuk digunakan sebagai bahan pembuatnya.
"Pemerintah akan menonjolkan kedelai lokal yang saat ini baru mencukupi 30 persen kebutuhan kedelai dalam antisipasi kebutuhan kedelai import," ujar Suharini saat dikonfirmasi, Selasa (5/1/2021).
Menurutnya kedelai impor yang mahal membuat pembuat tahu tempe mogok kerja. Imbasnya, tahu-tempe menjadi langka dan harganya meroket.
"Harga bahan baku tahu tempe yaitu kedelai impor dari Rp 7.000 menjadi Rp 9.200-Rp 9500 telah berdampak terhadap produksi tahu tempe saat ini," jelasnya.
Sementara itu, Suharini menjelaskan naiknya harga kedelai disebabkan akibat China meningkatkan kuota impor kedelai sebesar 60 persen.
"Penghentian produksi tersebut untuk memberikan pemahaman pada publik bahwa terjadi kenailan harga bahan baku kedelai," tuturnya.
Kendati demikian, kelangkaan tahu tempe di pasaran tak terjadi dalam waktu lama dan hanya dari 1 hingga 3 Januari. Setelah itu mulai hari Senin, tahu-tempe kembali dijual meski dengan harga yang lebih mahal dari sebelumnya.
"Pada tanggal 4 Januari 2021 DKPKP juga melakukan pemantauan tahu tempe di pasar tradisional, dan tahu tempe sudah ada dipasar dengan penyesuaian harga. Kenaikan harga tahu tempe sekitar Rp2.000," pungkasnya.
Baca Juga: Terdaftar di Samsat, Honda City Hatchback Meluncur di Indonesia?
Berita Terkait
-
Bersama Bibit.id dan Stockbit, Temukan Peluang Baru Lewat Portrait of Possibilities
-
Synchronize Fest 2025 Mengenang Kisah Cinta Rangga & Cinta
-
JKT48 Bawa Sukacita ke Panggung Synchronize Fest 2025
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?
-
Beri Kontribusi Besar, DPRD DKI Usul Tempat Pengolahan Sampah Mandiri di Kawasan Ini
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Bocor! Isi Pertemuan Presiden Prabowo dan Jokowi, Ini Penjelasan Istana
-
Raisa Curi Perhatian di Paris Fashion Week 2026! Gaya Busananya Bikin Pangling
-
Antara Niat Baik dan Petaka: Mahfud MD Bongkar Masalah Hukum di Balik Keracunan MBG
-
60 Siswa di Jakarta Diduga Keracunan Makanan Bergizi Gratis, Dinkes DKI: Disebabkan Bakteri
-
Lebih dari Sekadar Bank, Bank Mandiri Buktikan Komitmen Lingkungan Lewat Aksi Bersih Mandiri