Isti menikah dengan Hendra, sejak Desember 2011 lalu dan belum dikarunia buah hati.
Mereka, tinggal di salah satu perumahan di wilayah Sepatan, Kabupaten Tangerang.
Pilihan itu diambil Isti lantaran agar aksesnya lebih dekat ke Bandara Soekarno-Hatta.
Isti mulai berkarir sebagai pramugari sejak lulus SMA di usia sekira 18-19 tahun atau sekira tahun 2004.
Kariernya kali pertama menjadi pramugari di Sriwijaya Air.
Isti juga sempat merasakan menjadi pramugari di Air Asia dan setahun belakangan Isti menjadi pramugari di NAM Air—anak perusahaan Sriwijaya Air.
Sempat menjadi staf, tapi Isti tetap memilih menjadi pramugari. Alasannya, karena terbang berada di dalam pesawat seolah menjadi hobi dan jiwanya.
"Salah satu cita-citanya memang ingin menjadi pramugari. Secara kenyataannya cepat prosesnya lulus SMA langsung diterima dan nggak berhenti-berhenti. Kalo nggak terbang itu memang ada yang hilang gitu. Karena dia feel-nya pramugari jadi inginnya (tinggal) dekat dengan bandara," papar Billi.
Kini, Billi dan keluarga berharap Isti dapat ditemukan dan dibawa pulang dengan kondisi selamat, ataupun jika meninggal kondisi jasadnya dalam keadaan utuh.
Baca Juga: Hari Ketiga Tragedi Sriwijaya Air, Ayah: Masih Kebayang Wajah Isti, Berat!
"Harapan keluarga, jelas inginnya masih ada, inginnya jasadnya komplet, lengkap lah. Semoga saja ada keajaiban. Saya pribadi kalau memang ditemukan ya semoga komplet jasadnya. Ya (agar) bisa melihat ini adik saya (untuk terakhir kalinya)," tutup Billi.
Hilang Kontak dan Jatuh
Diketahui, pesawat Sriwijaya Air jatuh di perairan Kepulauan Seribu antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta pada Sabtu (9/1/2021).
Pesawat bernomor registrasi PK-CLC jenis Boeing 737-500 itu sempat hilang kontak setelah take off dari Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 14.40 WIB dan dijadwalkan mendarat di Bandara Supadio Pontianak pukul 15.50 WIB.
Sriwijaya Air SJ 182 hilang kontak pada posisi 11 nautical mile di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, setelah melewati ketinggian 11.000 kaki dan pada saat menambah ketinggian di 13.000 kaki.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Tag
Berita Terkait
-
Wamendagri Ribka Haluk Kawal Langsung Penerbangan Perdana Maskapai Sriwijaya Air ke Wamena
-
Detik-Detik Mencekam: Jet Tempur Bangladesh Hancurkan Sekolah, Puluhan Nyawa Melayang!
-
Jadi Pramugari Cantik, Park Min Young Bagikan Potretnya di Confidence Queen
-
Tragedi AI171: Air India Kurangi Operasi Global, Investigasi Terus Berlanjut
-
Update Kecelakaan Air India 171: Jumlah Korban Tewas Meningkat Jadi 274 Orang
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Semangat Kemerdekaan dalam Fashion: Masih Relevan Setelah 37 Tahun
-
Sosok Presiden Direktur Pertama PT Nissen Chemitec Berpulang dalam Insiden Tragis
-
Bos Perusahaan Otomotif Asal Jepang Tewas dalam Kecelakaan di Tol Karawang Barat
-
Jaringan Sabu 35 Kg Asal China Terbongkar, Diedarkan dari Kos-kosan di Tangsel ke Hotel di Jaksel
-
Pameran Maritim Terbesar di Indonesia: Bukti Produk Lokal Bisa Lebih Unggul