Rizki Nurmansyah
Rabu, 27 Januari 2021 | 15:52 WIB
Anggota geng motor melakukan pembacokan terhadap tiga remaja yang terjatuh dari motor di kawasan Kosambi, Tangerang. Akibat insiden itu salah satu korban berinisial H mengalami luka di bagian punggung (foto kanan—red). [Instagram @tangerang24jam - Suara.com/Muhammad Jehan Nurhakim]

SuaraJakarta.id - Sebuah video geng motor beraksi di Jalan Salembaran Raya, Kosambi, Kota Tangerang, viral di media sosial.

Tercatat ada tiga orang menjadi korban. Salah satunya remaja berusia 18 tahun berinisial H.

H mengaku saat kejadian ia bersama teman-temannya sebanyak lima motor bertemu sekelompok geng motor.

Saat itu, kata H, kelompok tersebut mencoba menahan laju kendaraannya dan langsung menyerang dirinya.

"Ke rumah teman, lima motor kira-kira 11 orang. Terus ketemu 50 orang lebih, bawa motor. Teriak 'Woi lu'. Kita dipalang, kita (mau) tabrak nanti jatuh dua-duanya," ujar H saat ditemui di kediamannya di kawasan Jakarta Barat, Rabu (27/1/2021).

H mengatakan sebenarnya ia sudah memutar arah motornya. Namun kendaraan yang ia kemudikan terpeleset.

Akibatnya, ia dan kedua teman yang diboncengnya berinisial G dan S, diserang anggota geng motor tersebut.

"Jadi kita belok tapi kepeleset (terjatuh). (Kemudian) dibacokin, (saya) di bagian punggung," tuturnya.

Dalam insiden itu, H mengaku salah satu temannya ada yang terkena air keras.

Baca Juga: Meresahkan! Viral Aksi Geng Motor Ambil Tong dan Tebar Sampah di Jalanan

Namun, dirinya tidak mau memberikan keterangan lebih jauh karena takut membahayakan dirinya dan temannya.

"Ada yang terkena air keras. (Namanya) jangan, bahaya," tuturnya.

Terkait kendaraan yang diambil oleh geng motor tersebut, H mengatakan bahwa motor itu miliknya.

Korban menyebutkan temannya hendak mengambil motor miliknya yang terjatuh itu.

Namun karena anggota geng motor jauh lebih banyak, akhirnya diurungkan niata tersebut.

"Motor saya, katanya di Polsek. Tapi enggak tahu lagi," ujar H.

Load More