SuaraJakarta.id - Marulak Fernando Nainggolan, warga asal Bangkinang, Kampar menjadi viral di media sosial setelah menyatakan di daerah tempat tinggalnya menerapkan aturan memakai jilbab bagi siswi nonmuslim di sekolah. Pernyataan yang direkam melalui video itu mendadak menjadi sorotan warganet karena dianggap menyebar hoaks.
Parahnya, Fernando juga men-tweett Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI @Nadiem Anwar Makarim bahwa seluruh Sekolah di daerah Bangkinang Kabupaten Kampar Provinsi Riau sejak dahulu mewajibkan seluruh siswi baik muslim atau non-muslim untuk memakai jilbab.
Dikutip dari Riauonline.com--media jaringan Suara.com, cuitan tersebut tentu menuai pro-kontra Netizen di Indonesia khususnya di Provinsi Riau sehingga dia diminta netizen untuk memberikan klarifikasi atas cuitannya tersebut. Akhirnya setelah menyadari kesalahannya tersebut, Marulak meminta maaf atas cuitannya karena telah menyebar hoaks.
"Saya Marulak Fernando Nainggolan, Senin, 25 Januari 2021 memang benar memposting mewajibkan seluruh siswi untuk memakai Jilbab di daerah Bangkinang, saya meminta maaf atas perbuatan saya tersebut," ucapnya dalam sebuah video klarifikasi berdurasi dua menit, Kamis, 28 Januari 2021.
Marilah Fernando Nainggolan ini juga menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya untuk berbuat demikian.
"Saya menulis cuitan seperti itu karena ingin meniru atau mencontoh peraturan yang ada di Padang, Sumatera Barat yang mewajibkan wanita non-muslim untuk memakai jilbab," tambahnya.
Pria asal Sumatera Utara ini juga mengatakan bahwa perbuatannya untuk mewajibkan wanita non-muslim memakai jilbab merupakan keinginan dia sendiri tanpa ada intimidasi orang lain.
"Saya membuat bedasarkan keinginan saya sendiri, kebawa emosi dengan peraturan yang ada di Padang, Sumbar yang juga mewajibkan seluruh siswi sekolah untuk memakai jilbab. Dari hati paling dalam saya minta maaf dan berjanji akan bijak dalam bermedia sosial," pungkasnya.
Baca Juga: Pentolan KAMI Jumhur Hidayat Akan Sampaikan Eksepsi di Sidang Kasus Hoaks
Berita Terkait
-
Sepak Terjang Connie Rahakundini Bakrie: Merasa Janggal usai Dipolisikan Kasus Hoaks Pemilu
-
Rekam Jejak Connie Bakrie: Tak Tahu Dipolisikan Kasus Hoaks Pemilu, Pernah Kritik Keras Presiden Prabowo!
-
Tegas! Said Didu Tolak Ajakan Damai APDESI usai Kritik PSN PIK-2: Yang Saya Perjuangkan Adalah Rakyat!
-
Sebut Polisi Bisa Blunder, Abraham Samad Curigai Kasus Said Didu Vs PSN PIK-2 Ada Rekayasa: Ini Kriminalisasi
-
Blak-blakan Membela! Abraham Samad Sebut Polisi Tak Berhak Tahan Said Didu, Apa Alasannya?
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Dulu Tak Layak, Puluhan Rumah di Tangerang yang Dibedah Bikin Warga Semringah
-
Cara Mudah Klaim DANA Kaget Rp249 Ribu Langsung Cair, Jangan Sampai Ketinggalan
-
Mas Dhito Kembali Masukkan Fragmen Kepala Ganesha yang Hilang ke Museum
-
Transjakarta Uji Coba Fungsional Halte Bundaran Senayan Pascademo
-
Warga Gotong Royong Bersihkan Kantor Pemkab, Mas Dhito: Kita Bersama Jaga Rumah Rakyat