SuaraJakarta.id - Bicara mengenai perayaan Imlek, maka tak lepas dari yang namanya kue keranjang. Ya kue keranjang menjadi salah satu makanan khas saat Imlek tiba.
Namun di tengah pandemi Covid-19 ini, para perajin kue keranjang di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengeluh.
Jelang Tahun Baru Imlek 2572, pesanan kue berupa dodol itu menurun.
Seperti yang diungkapkan oleh salah seorang perajin kue keranjang rumahan Koh Ling.
Baca Juga: Imlek di Tengah Covid-19, Kemenag Minta Umat Konghucu Tangsel Ibadah Daring
Pria 63 tahun itu menyebut ada penurunan pesanan kue keranjang hingga 40 persen jelang perayaan Imlek tahun ini.
"Tahun lalu biasanya 12 karung beras ketan yang 50 kg, sekarang paling juga cuma 8 karung, menurun 40 persen karena pandemi," ujarnya saat ditemui di rumahnya di Ciater, Serpong, Kamis (4/2/2021).
Senada diungkapkan oleh pengusaha kue keranjang lainnya, Berry.
Pria 34 tahun itu menyebut, Imlek kali ini memprihatinkan karena mengalami penurunan pesanan.
Tahun lalu, kata Berry, dia bisa memproduksi kue keranjang hingga 15 karung beras ketan. Kini, tak lebih dari 10 karung.
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Bikin Bisnis Kue Keranjang Tak Semanis Imlek Tahun Lalu
"Kalau sekarang menurun untuk tahun ini, yang tadinya pesanan banyak, sekarang turun. Tahun kemarin bisa habis 10-15 karung kurang, sekarang hanya 5-7 karungan," kata Berry ditemui di rumahnya, Kamis (4/2/2021).
Berry menuturkan, menurunnya pesanan kue keranjang pada perayaan Imlek 2021 ini lantaran para pelanggannya banyak terdampak pandemi Covid-19.
"Lagi pandemi sekarang, orang-orang boro-boro mikirin kue, untuk makan aja pada bingung. Itu sih kebanyakan cerita dari pelanggan. Dari yang biasanya pelanggan pesan 5-10 kg, sekarang pesannya cuma 2-3 kg," tuturnya.
Berry membandingkan dengan tahun lalu, di mana saat 10 hari menjelang perayaan Imlek biasanya sudah mendapat pesanan hingga 10 kuintal. Terkini baru setengahnya.
"Biasanya 10 hari menjelang Imlek orderan mulai ramai, sudah pada pesan dan ngambil. Tapi sekarang masih sepi," paparnya.
Berry mengungkapkan ia merupakan generasi ketiga yang menjalankan bisnis kue keranjang yang sudah beroperasi sejak 1990-an.
Kini usaha yang terletak di Kampung Maruga Ciater, RT 02 RW 08, Kelurahan Ciater, Tangsel, itu dijalankan oleh dia dan tiga orang anggota keluarganya.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
-
Apa Itu Catcalling? Bikin Aviani Malik Semprot Pendukung Paslon di Debat Pilkada Tangsel 2024
-
Host Debat Pilkada Tangsel Kena Catcalling, Aviani Malik Semprot Pendukung Paslon: Saya Gak Suka Anda Panggil Saya Baby!
-
Duaar..! Peluru Nyasar di Tangsel, Nyelonong ke Rumah Warga hingga Dikira Lampu Meledak
-
Cekcok dengan Istri, Suami Nekat Bakar Diri Pakai Bensin yang Dibawa Sendiri di Depan SPBU
-
Sebelum Marshel Widianto, Raffi Ahmad Sudah Lebih Dulu Ditawari Jadi Wakil Wali Kota Tangsel Oleh Anak Ma'ruf Amin
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Paser: Polda Kaltim Buru Pelaku, JATAM Desak Cabut Izin PT MCM
-
276 Kegiatan Kampanye Tercatat di Kaltim, Reses DPRD Jadi Sorotan Bawaslu
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
Terkini
-
Pemkab Kediri Rutin Salurkan 60 Ribu Liter Air Bersih ke Desa Sepawon
-
Optimalkan Data Analytics, Transformasi Digital Bank Mandiri Borong Berbagai Penghargaan Internasional
-
Mas Dhito Bakal Perjuangkan Perda Sound Horeg
-
Namanya Dicatut untuk Aksi Penipuan, Mas Dhito Minta Masyarakat Lebih Waspada
-
Intip Dua Produsen Lele, Pemkab Kediri Dorong Penguatan Nilai Jual