SuaraJakarta.id - Mahkamah Konstitusi (MK) kembali menggelar sidang sengketa Pilkada Tangerang Selatan (Tangsel), Jumat (5/2/2021), yang disiarkan secara online.
Gugatan ke MK ini diajukan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangse, Muhamad-Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.
Diketahui, Rahayu merupakan keponakan dari Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Pada sidang hari ini, KPU Tangsel meminta MK menolak menolak permohonan perselisihan hasil pemilihan kepala daerah yang diajukan paslon Muhamad-Saras, karena dinilai tidak jelas.
Baca Juga: Diam-Diam Anies Bertemu Prabowo Pekan Lalu, Ini Isi Pembahasannya
Kuasa hukum KPU Tangsel, Saleh mengatakan, pemohon tidak jelas menguraikan dasar permohonan.
Menurut dia, dalil-dalil pemohon sama sekali tidak membahas hasil penghitungan suara yang benar dan meminta penetapan hasil suara sesuai perhitungan yang benar menurut pemohon.
KPU Tangsel pun membantah dalil paslon Muhamad-Saras terkait adanya pelanggaran yang terstruktur, sistematis dan masif (TSM).
Pemohon disebut tidak mengajukan sengketa TSM sampai hari pemungutan suara ke Bawaslu Provinsi Banten.
Saleh mengatakan KPU Tangsel telah menjalankan rekomendasi dari Bawaslu Tangsel selama proses Pilkada.
Baca Juga: Soal Kemungkinan Dukung Anies Baswedan di Pilkada, PDIP Jawab Begini
"Pada dasarnya pemohon tidak dapat membuktikan dalil yang dimohonkan," kata Saleh dilansir dari Antara.
Adapun pasangan Muhammad-Saras meminta pemungutan suara ulang (PSU) di seluruh tempat pemungutan suara (TPS) di Tangsel. Karena diduga terjadi tindakan manipulatif yang sarat pelanggaran TSM.
KPU Tangsel pun disebut terlibat langsung dalam pemenangan pasangan calon nomor urut 03, di antaranya dengan memberikan undangan dalam waktu jauh hari sebelum pemungutan suara dan membiarkan pemilih menggunakan hak pilih lebih dari satu kali.
Sebelumnya, KPU Tangsel menetapkan hasil rekapitulasi penghitungan suara pasangan calon nomor urut 01 Muhammad-Rahayu Saraswati Djojohadikusumo sebanyak 205.309 suara, paslon nomor urut 02 Siti Nurazizah-Ruhamaben 134.682 suara, dan paslon nomor urut 03 Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan 235.734 suara.
Berita Terkait
-
Prabowo Ditekan? Said Didu Sebut Ada Oknum Berbahaya di Balik Layar
-
Antara Koalisi Dan Patriarki di Pilkada NTB, Ujaran Kebencian Bermunculan Sudutkan Perempuan
-
Demi Menangkan RK-Suswono di Kandang Banteng, Golkar Klaim Bakal Kerahkan Ormas hingga Ulama
-
Baru Nanya-nanya KPK, 10 Anggota Kabinet Prabowo Ternyata Belum Setor LHKPN, Kok Lelet?
-
Elektabilitas RK-Suswono Melempem di Survei SMRC, Golkar Tetap Pede RIDO Menang Satu Putaran
Terpopuler
- Sritex Resmi PHK Ribuan Karyawannya, BNI jadi Satu-satunya Bank BUMN yang 'Nyangkut' Rp374 Miliar
- Siapa Intan Srinita? TikToker yang Sebut Roy Suryo Dalang di Balik Fufufafa Diduga Pegawai TV
- Pendidikan Intan Srinita, Ketahuan Bersih-bersih usai Sebut Roy Suryo Pemilik Akun Fufufafa?
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Dilaporkan Aliansi Bugis, Denny Sumargo bikin Permintaan Maaf Terbuka
Pilihan
-
Harga Emas Antam Lagi-lagi Jatuh Terjungkal Hari Ini
-
Prediksi Timnas Indonesia vs Jepang: Hanya Misi Sulit, Tapi Bukan Mustahil Garuda!
-
KUR Tak Termasuk Hapus Buku Kredit Macet, Ini Penjelasannya
-
Menakar Persentase Kemenangan Timnas Indonesia vs Jepang, Bukan Mustahil?
-
Siapa Rauf Purnama, TKN Prabowo-Gibran yang Kini Jadi Komisaris Utama Antam
Terkini
-
Pemkab Kediri Rutin Salurkan 60 Ribu Liter Air Bersih ke Desa Sepawon
-
Optimalkan Data Analytics, Transformasi Digital Bank Mandiri Borong Berbagai Penghargaan Internasional
-
Mas Dhito Bakal Perjuangkan Perda Sound Horeg
-
Namanya Dicatut untuk Aksi Penipuan, Mas Dhito Minta Masyarakat Lebih Waspada
-
Intip Dua Produsen Lele, Pemkab Kediri Dorong Penguatan Nilai Jual