SuaraJakarta.id - Janda Sumiyati tewas membusuk di Grogol. Janda Sumiyati hidup sebatang kara. Janda Sumiyati tewas membusuk di toko kelontong.
Penemuan jasad Janda Sumiyati di toko kelontong kawasan Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah, Rabu (10/2/2021). Jasad Janda Sumiyati sudah bau busuk.
Warung kelontong janda Sumiyati itu di Jalan Melati Raya Dukuh Sanggrahan RT 004/RW 001 Kecamatan Grogol, Sukoharjo.
Jasad Sumiyati, 71, ditemukan tergeletak di samping etalase toko kelontong miliknya.
Baca Juga: Stres Situasi Pandemi, Wanita Asal Bantul Ditemukan Tewas Membusuk di Sumur
Penemuan jasad Janda Sumiyati itu berawal saat warga mencari sumber bau busuk di lingkungan tersebut sekitar pukul 12.15 WIB.
Setelah ditelusuri sumber bau berasal dari dalam rumah korban. Kecurigaan warga semakin menjadi karena korban sejak empat hari lalu tidak terlihat lagi.
"Jadi awalnya kami curiga kok ada bau busuk seperti batang tikus tapi lebih menyengat lagi. Kita cari-cari ternyata sumber bau dari dalam rumah Bu Sumiyati," kata salah satu warga setempat, Ismail kepada Solopos.com.
Merasa curiga warga lantas melaporkan ke RT setempat. Bersama pengurus RT warga membuka pintu rumah sekaligus toko kelontong tersebut dengan kondisi tidak dikunci.
Warga terkejut saat membuka pintu dan melihat jasad korban terbujur kaku di dekat etalase toko.
Baca Juga: Urat Nadi Pecah, Buruh Pabrik Tangerang Tewas Membusuk di Kontrakan
"Kondisinya sudah membusuk dan mengeluarkan bau tidak enak," katanya.
Warga lantas melaporkan penemuan jasad tersebut ke aparat Polsek Grogol. Polisi tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Camat Grogol Bagas Windaryanto mengatakan korban merupakan seorang janda tua yang hidup jauh dari anak-anaknya.
Janda Sumiyati diketahui terlihat terakhir oleh para tetangga pada Sabtu (6/2/2021) malam.
Saat itu korban terlihat menutup toko kelontongnya.
"Sejak Sabtu malam itu korban sudah tidak terlihat lagi. Jadi warga curiga dan ada bau busuk ternyata korban sudah meninggal dunia," katanya.
Dalam proses evakuasi jasad korban dilakukan dengan protokol kesehatan secara ketat. Dimana petugas menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap.
Polisi juga melakukan visum ditempat terhadap jasad korban, untuk selanjutnya dibawa ke RSUD Ir Soekarno.
"Kondisi jasadnya sudah rusak. Badannya juga sudah membengkak diperkirakan meninggal empat hari lalu. Dan dugaan sementara karena sakit menahun," katanya.
Berita Terkait
-
Misteri Pria Bertato Bunga Ditemukan Tewas Membusuk Dalam Toren Air di Tangsel
-
Ngeri! Posisi Duduk di Sofa, Pria Penghuni Apartemen di Tebet Ternyata Sudah jadi Mayat
-
Diduga Sakit, Ibu dan Anak Wanitanya Ditemukan Tewas Membusuk Dalam Rumah di Cilandak
-
Daud Ditemukan Tewas Membusuk di Rumah, Keponakan Korban Beri Kesaksian Begini
-
Kasus Ayah-Anak Tewas Membusuk Di Koja, 8 Hari Istri Cuma Bisa Diam Di Samping Mayat Suami
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Dishub DKI Minta Warga Balik ke Jakarta Jangan Turun Sembarangan dari Bus, Nanti Susah Sendiri
-
Jalanan Jakarta Mulai Ramai di Hari Terakhir Libur Lebaran
-
120 Ribu Lebih Warga Padati TMII Selama Lebaran, Pengunjung Sempat Tembus 25.000 Sehari
-
Dibandingkan Tahun Lalu, Arus Balik ke Jakarta Turun 22 Persen Karena Ini
-
Akibat Hujan dan Luapan Kali Angke, 2 RT di Jakbar Masih Terendam Banjir Hampir 1 Meter