SuaraJakarta.id - Ahli Tata Kota dari Universitas Trisakti Nirwono Joga menyoroti banjir Jakarta yang kembali terjadi pada pekan lalu.
Nirmono menyebut banjir Jakarta kemarin telah menunjukkan bahwa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria telah gagal mengantisipasi dan mengatasi banjir.
Hal ini mengingat, lanjut Nirwono, awal tahun lalu juga terjadi banjir lokal yang lebih parah.
“Banjir hari ini dan minggu lalu sudah cukup menunjukkan gubernur tidak berhasil mengatasi banjir secara signifikan,” kata Nirwono saat dihubungi SuaraJakarta.id—grup Suara.com—Senin (22/2/2021).
Nirwono menambahkan tidak tepat jika mengaitkan penyebab banjir Jakarta karena curah hujan yang lebat karena peristiwa alam dan perubahan iklim.
Sebab, menurut Nirwono, pemerintahan Anies di DKI Jakarta telah memasuki tahun keempat.
“Artinya apa yang sudah dilakukan dalam waktu hampir 4 tahun dalam mengatasi banjir?” tuturnya.
Perbaiki Tata Ruang Kota
Nirwono juga meminta agar Anies memperbaiki tata ruang kota. Diantaranya dengan merelokasi permukiman yang terdampak banjir tahunan.
Baca Juga: Ragu Program Sumur Resapan Anies, DPRD: Jika Masih Banjir Sama Saja Bohong
Seperti yang berada di bantaran kali, tepian situ/danau/embung/waduk, serta di tepi pantai (banjir rob) dan dikembalikan fungsinya sebagai RTH (ruang terbuka hijau) kota.
Nirwono menilai, banjir Jakarta juga diperparah dengan buruknya system drainase. Sehingga beberapa ruas jalan dan underpass tergenang banjir.
Untuk itu, Nirwono meminta Anies merehabilitasi saluran air kota secara menyeluruh dan terpadu.
“Mulai dari saluran mikro/lingkungan, saluran meso/kawasan, saluran makro/kota, dimensi saluran air diperbesar secara berjenjang, misal dari semula 1,5 meter diperbesar jadi 3-5 m. Ditata jaringan utilitas bawah tanah/dalam saluran sehingga tidak tumpang tindih, dirawat bebas sampah dan lumpur,” ucap Nirwono.
“Saluran air terhubung dengan situ/danau/embung/waduk terdekat sehingga air hujan tidak langsung dibuang ke sungai terus ke laut, tetapi ditampung untuk cadangan air di musim kemarau,” sambungnya.
Jakarta Lumpuh
Berita Terkait
-
BMKG Prediksi Hujan Lebat di Sejumlah Wilayah, BNPB Ingatkan Ancaman Banjir dan Longsor
-
Tak Hanya Bangun Fisik, Jakpro Kini Fokus 'Bangun Manusia' Demi Jakarta Kota Global
-
Jakpro Siapkan Kajian Teknis Perpanjangan Rute LRT Jakarta ke JIS dan PIK 2
-
Atasi Kemacetan Ragunan, Pramono Anung Bangun Parkir Bertingkat dan Hadirkan Wisata Malam
-
Dana Transfer Pusat Dipotong Rp15 T, Pramono Anung Minta Anak Buahnya Jangan Ngeluh
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Jakarta Tiru Jepang! Jembatan Donat Ini Bakal Ubah Cara Kita ke Kantor?
-
Detik-Detik Pelajar Tenggelam di Kali Cengkareng: Warga Sempat Ulurkan Bambu Penyelamat
-
Ribuan Massa Padati Aksi Bela Palestina di Jakarta
-
Cegah TPPO dan TPPM, Imigrasi Soekarno-Hatta Gandeng Ombudsman RI Lewat Ngopi Pimpasa
-
Diperpanjang, Ini Jadwal Magang Nasional 2025 Kemnaker Untuk Fresh Graduate