SuaraJakarta.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menjadwalkan vaksinasi massal untuk 2.100 pedagang pasar dan pedagang pusat perbelanjaan di Kota Tangerang pada Senin (1/3/2021).
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan pelaksanaan penyuntikan vaksin Covid-19 terhadap para pedagang dilakukan di lokasi mereka berjualan.
"Kalau pedagang itu Senin (pekan depan) di tempat masing-masing, (karena) kalau hari ini kan beberapa pelayan publik," kata Arief kepada wartawan, Jumat (26/2/2021).
Hal senada dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr Liza Puspadewi.
Liza mengatakan dari 2.100 pedagang diantaranya dari pedagang pusat perbelanjaan dan dua pasar di Kota Tangerang.
"Jadi ada 700 pedagang dari Pasar Anyar, Pasar Malabar 700 dan 700 pedagang pusat perbelanjaan Tangerang City," tuturnya.
Liza menerangkan pemberian vaksinasi kepada pedagang di lokasi masing-masing karena para pedagang tidak memungkinkan jika harus meninggalkan kiosnya.
"Para pedagang kan enggak mungkin meninggalkan kios mereka masing-masing. Makanya kami akan membuka posko di tiga lokasi itu," tuturnya.
Untuk diketahui, Pemkot Tangerang menggelar vaksinasi untuk pelayanan publik sejak Kamis kemarin. Mulai dari guru-guru, TNI-Polri hingga wartawan.
Baca Juga: Simak, Ini 3 Beda Vaksin Gotong Royong dengan Vaksin Gratis dari Pemerintah
Penyuntikan vaksin Covid-19 dilakukan di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, dan di sejumlah titik fasilitas pelayanan publik di Kota Tangerang.
Petugas pelayanan publik tersebut akan kembali mendapat suntikan vaksin Covid-19 dosis kedua 14 hari lagi.
"Belum, baru yang pertama. Nanti mereka setelah 14 hari divaksin kembali," tuturnya.
Perihal vaksin yang diterima Pemkot Tangerang, Arief mengaku sebelumnnya sudah mengusulkan untuk pelayanan publik sebanyak 170 ribu dosis vaksin.
"Jadi awal mengusulkan vaksin untuk pelayanan publik itu 170 ribu tapi kita hanya diberikan 26 ribu. Makanya kita prioritaskan bagi teman-teman yang terus berinteraksi dengan masyarakat," kata Arief.
“Kita berharap pemerintah pusat terus bisa memberikan vaksin kepada masyarakat supaya bisa membangun herd immunity," ucapnya.
Berita Terkait
-
Kebijakan Sri Mulyani Kandas di Tangan Purbaya: Pajak Pedagang Online Ditunda
-
Pemprov DKI Bongkar Praktik Monopoli di Pasar Barito, Siapa 'Raja' Kiosnya?
-
Bikin Pedagang Pasar Tersiksa, APPSI Tolak Raperda KTR DKI Jakarta
-
Pramono Anung Akui Relokasi Pedagang Pasar Barito Tak Berjalan Mulus: Tak Mungkin Semua Senang
-
Dituding Lamban Perbaiki Pasar Taman Puring, Gubernur Pramono: Ada Pedagang yang Menolak
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Dugaan Pelecehan dan Penganiayaan Terungkap di Dapur Makan Gratis, Ini Respons BGN
-
3 Rekomendasi AC 1 PK Terbaik untuk Ruang Keluarga: Dingin Nyaman, Listrik Hemat
-
Dekatkan Akses Keadilan, Peradi Jaktim Buka Konsultasi Hukum Gratis
-
Pahlawan Skincare Sepanjang Tahun: 3 Rekomendasi Sunscreen yang Tidak Bikin Kulit Kering
-
Mas Dhito Berharap Beroperasinya Kembali Bandara Dhoho Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi