SuaraJakarta.id - Mahasiswa bermobil Mercy tabrak bocah di Kelapa Gading diduga anak pejabat. Plat mobil Mercy si pria tajir itu B 2388 RFQ.
Plat nomor polisi dengan huruf belakang RFQ biasanya digunakan oleh kalangan pejabat eselon tingkat dua atau setingkat direktur di kementerian.
Pria itu adalah MRK, berusia 21 tahun. Dia menabrak lari bocah sembilan tahun di Kelapa Gading, Jakarta Utara hingga mengalami pendarahan otak.
Belakangan terungkap bahwa pria berstatus mahasiswa itu menggunakan mobil milik orang tuanya.
Terkait hal itu, Kasubdit Gakum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Siregar mengklaim belum mengetahui latar belakang profesi orang tua MRK. Sebab, yang bersangkutan menurutnya baru menyerahkan diri siang tadi.
"Saya nggak tahu ya pekerjaan orang tuanya (tersangka MRK) karena baru hari ini diperiksa ya," kata Fahri saat dikonfirmasi, Rabu (24/3/2021) malam.
Meski begitu, Fahri menyebut bahwa plat nomor kendaraan yang digunakan oleh MRK bukanlah nomor rahasia atau khusus yang biasanya digunakan oleh pejabat.
"Nomor tersebut bukan nomor rahasia/khusus. Alokasi nomornya bukan untuk pejabat ada alokasi tertentu yang sudah ditetapkan," katanya.
Terancam 5 Tahun Penjara
Baca Juga: Ngeri, Detik-detik Pengemudi Mercy Tabrak Lari Bocah di Kelapa Gading
Dalam perkara ini MRK telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Rutan Polda Metro Jaya. Dia dijerat dengan Pasal Pasal 310 Ayat 3 dan atau Pasal 312 Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UULLAJ) dengan ancaman pidana penjara paling lama lima tahun.
"Sudah ditetapkan sebagai tersangka dan akan dilakukan penahanan," kata Dir Lantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo.
Peristiwa tabrak lari ini diketahui terjadi pada Minggu (21/3) lalu. Dalam video yang beredar di media sosial MRK langsung tancap gas usai menyerempet ketiga korbannya yang tengah berjalan kaki.
Akibat peristiwa ini, bocah berusia sembilan tahun mengalami pendarahan otak. Sementara kedua orangtuanya mengalami luka ringan.
Aparat kepolisian sempat kesulitan saat berupaya mengidentifikasi mobil milik MRK lantaran plat nomornya tak tertangkap jelas oleh kamera pengintai atau CCTV.
Total ada 10 kamera CCTV disekitar lokasi yang telah diperiksa di Puslabfor Polri. Hingga akhirnya, plat nomor kendaraan yang dikemudikan MRK berhasil terindentifikasi.
Berita Terkait
-
Sepekan Pasca-Ledakan, SMAN 72 Jakarta Mulai Gelar Pembelajaran Tatap Muka Terbatas
-
7 Mobil Bekas Senyaman Mercy Harga Rp100 Jutaan yang Cocok untuk Pensiunan
-
Proyek Mal Mewah di Kelapa Gading Digerebek, 14 WNA China Kepergok Jadi Kuli Bangunan
-
Bantah Bullying! Gubernur DKI Ungkap Motif Ledakan di SMAN 72: Ternyata Ini Pemicunya
-
7 Mobil Bekas Mercy di Bawah 100 Juta untuk Keluarga Kecil
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
BGN Dorong Peran Masyarakat dan UMKM Perkuat Rantai Pasok Program MBG
-
Penyaluran Bantuan Pangan Terus Berjalan, SPPG Aceh Dialihkan Menjadi Dapur Umum
-
Jaga Keamanan Pangan MBG, BGN Berlakukan Penilaian Ketat Fasilitas SPPG
-
Investigasi KKI Temukan Galon Usia 13 Tahun Masih Beredar di Jabodetabek
-
Wakil Kepala BGN Dorong Kepatuhan SLHS demi Kelancaran Program Makan Bergizi Gratis