Scroll untuk membaca artikel
Bimo Aria Fundrika | Ummi Hadyah Saleh
Sabtu, 03 April 2021 | 21:48 WIB
Vaksinator menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada warga lanjut usia (lansia) yang berada di atas kendaraan saat vaksinasi COVID-19 dengan sistem 'drive thru'di area parkir Hall C JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (3/3/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraJakarta.id - Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti mengatakan saat ini sebanyak  52 persen lansia di Jakarta telah menerima vaksinasi Covid-19

Sementara 48 persen, lansia DKI belum mendapatkan vaksinasi. 

"Masih tersisa sekitar 48 persen lansia di DKI Jakarta belum tervaksin dengan berbagai tantangan," ujar Widyastuti webinar bertemakan 'Vaksinasi Lansia dan Corona, Pemberian Vaksin di DKI Jakarta dan Eropa', yang digagas Asosiasi Intelektual dan Profesional Indonesia menggandeng I&P Indonesia di Belanda dan IASI Jerman bekerja sama dengan KBRI Den Haag, pada Sabtu (3/4/2021).

Widya menuturkan target Pemprov DKI Jakarta untuk lansia yang divaksin selesai pada Akhir Maret 2021

Baca Juga: Kasus Pembekuan Darah, Australia Selidiki Vaksin Covid-19 AstraZeneca

Namun terdapat sejumlah tantangan yang harus dihadapi Pemprov DKI. Tak hanya itu, Widyastuti menyebut sejak awal program vaksinasi, banyak lansia yang aktif mendaftarkan diri ke fasilitas kesehatan terdekat.

Sehingga Pemprov menyiapkan tempat di setiap kelurahan dengan bekerjasama Rumah Sakit setempat untuk membuka layanan vaksinasi.

"Para lansia sangat heterogen mulai dari sosial budaya, pendidikan, dan sebagainya. Awal-awal lansia aktif mendaftar, makin ke sini kami menyiapkan tempat dengan setiap kelurahan bekerjasama dengan RS setempat, pemanggilan akan dijadwalkan," katanya 

Load More