Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Senin, 05 April 2021 | 15:05 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kunjungi warga korban kebakaran di Pisangan Baru III [Suara.com/Yaumal Asri]

SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan mengikuti vaksinasi. Ia menjelaskan kadar antibodi dalam tubuhnya setelah dites saat ini sudah mencukupi untuk menerima vaksinasi Covid-19.

"Insya Allah pada pekan ini saya akan ikut vaksinasi," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Senin (5/4/2021).

"Jadi saya kemarin tes titer yang menunjukkan bahwa dulu ketika saya pertama kali menjelang donor untuk plasma konvalesen saat itu dites titer skornya itu 320. Kemudian minimal untuk donor itu 80. Tiga hari lalu saya dites (antibodi) lagi angkanya 203," jelasnya.

Sebelumnya, Anies mengatakan berencana memeriksa antibodi lebih dulu sebelum mengikuti program vaksinasi Covid-19.

Baca Juga: Anies Klaim 1,8 Juta Orang Telah Ikuti Vaksinasi Covid-19 di Jakarta

Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu akan berkonsultasi kepada dokter terlebih dahulu sebelum menjalani vaksinasi Covid-19.

"Saya sudah melewati masa perawatan jangka Covid-19, tuntas tanggal 28 Desember. Jadi tiga bulan kemudian, nanti 28 Maret ini, dan kemarin saya malah menjadi donor untuk program plasma konvalesen karena dites memiliki antibodi cukup tinggi sehingga menjadi donor. Karena itulah, sejak kini saya belum divaksin," ujarnya dalam diskusi virtual, Rabu (24/3/2021).

Anies Baswedan sempat positif Covid-19 berdasarkan hasil tes usap PCR yang keluar pada Selasa (1/12) dini hari. Dia melaksanakan tes PCR di Balai Kota, Senin (30/11) siang.

Anies menjalani isolasi mandiri di Rumah Dinas Gubernur Jakarta di Taman Suropati, Jakarta Pusat.

Selama positif Covid-19, Anies mengaku tak merasakan gejala apa pun. Anies kemudian dinyatakan sudah negatif Covid-19 pada Selasa (29/12).

Baca Juga: Tinjau Vaksinasi di Kantornya, Anies Bicara Risiko Wartawan di Masa Pandemi

Load More