SuaraJakarta.id - Densus 88 Antiteror Polri terus mencari keberadaan NF, satu dari tiga terduga teroris di Jakarta Selatan yang kini masuk daftar pencarian orang (DPO).
NF diharapkan bersikap kooperatif dengan segera menyerahkan diri ke pihak kepolisian agar ada kejelasan dalam proses hukum.
Hal itu disampaikan Ketua RT 03/RW 04 Kelurahan Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Budianto.
Secara administrasi, NF masih tercatat sebagai warga RT03/RW04 Kelurahan Tanjung Barat.
"Supaya selesai dan cepat clear lebih baik menyerahkan diri, kalau ada sesuatu yang dia harus luruskan kepada polisi, itu jalan terbaik," ujar Budianto dilansir dari Antara, Kamis (8/4/2021).
Budianto menjelaskan, meski secara administrasi NF merupakan warganya, namun sejak lima tahun lalu sudah tak menetap di kawasan Tanjung Barat.
NF, kata Budianto, diketahui telah pindah ke Pasar Minggu, Jakarta Selatan, setelah menikah.
Pria berusia 36 tahun itu hanya sesekali mendatangi rumahnya yang berjarak beberapa meter dari kediaman ketua RT.
“Saat ini, rumah tersebut dihuni oleh paman dan bibinya,” ujar Budianto.
Baca Juga: Densus 88 Ringkus Satu DPO Terduga Teroris di Jakarta, Tiga Masih Buron
Ketika masih tinggal di Tanjung Barat, kata Budianto, NF dikenal sebagai sosok pemuda yang baik, suka bergaul baik dalam kepemudaan seperti Karang Taruna serta tidak memiliki masalah dan tidak berlaku aneh.
"Kami dan warga ikut prihatin tidak menyangka NF sejauh ini. Ini pun juga baru terduga, saya tidak ikut campur terkait hukum. Secara pribadi dan kita hidup bermasyarakat melihat dia (NF) selama ini baik dan tidak pernah bermasalah, saya prihatin, kenapa bisa sejauh ini," katanya.
Sebelumnya, Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Kombes, Ahmad Ramadhan mengatakan, ada empat terduga teroris di wilayah Jakarta yang masuk DPO.
Keempatnya berinisial YI, AN, ARH, dan NF. Dari empat DPO tersebut, satu terduga teroris dengan inisial AN telah ditangkap oleh Tim Densus 88.
Empat DPO tersebut berkaitan dengan empat terduga teroris yang telah lebih dulu ditangkap Densus 88 di wilayah Condet (Jakarta Timur), Bekasi (Jawa Barat) dan Jakarta Barat, pada akhir Maret 2021.
Berita Terkait
-
Buronan Korupsi e-KTP Paulus Tannos Gugat Praperadilan, KPK: DPO Tak Punya Hak
-
110 Anak Direkrut Teroris Lewat Medsos dan Game, Densus 88 Ungkap Fakta Baru
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Pelaku Ledakan SMAN 72 Belajar Rakit Bom dari Internet, Kerap Akses Konten Kekerasan di Situs Gelap
-
Bukan Hanya Satu, Ada 7 Bom di SMAN 72! Ini Detail Penemuan Densus 88
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Cek Fakta: Viral Foto Disebut Proses Pembuatan Patung Megawati, Benarkah?
-
Jangan Asal Terima! Galon Kusam dan Buram Ternyata Simpan Risiko Zat Kimia Berbahaya
-
Beton Precast untuk Dermaga dan Akselerasi Logistik Jakarta
-
Nikmati Liburan Akhir Tahun di Rumah Saja, Ini Tips Upgrade Kenyamanan Tanpa Worry
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup