Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 09 April 2021 | 14:20 WIB
Ilustrasi Bansos Covid-19. [Antara/M Risyal Hidayat]

SuaraJakarta.id - Nouval Farisi, buronan teroris Jakarta dapat bansos COVID-19 di kawasan Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Terakhir Nouval Farisi menerima di bulan Januari dan Febuari. Dia masih punya jatah di Maret dan April.

Namun keburu jadi buronan Densus 88, bansos itu belum diambil. Hal itu dikatakan Ketua RT 03/RW04 Kelurahan Tanjung Barat tempat Nauval Farisi tinggal.

Berdasarkan penuturan Budianto, Nauval Farisi dikabarkan sempat mencairkan bantuan tersebut pada awal Februari 2021.

"Terakhir saya bertemu NF saat pembagian BST awal Februari," kata dia, Jumat (9/4/2021).

Baca Juga: TOK! Pemkot Tangerang Tetap Vaksinasi COVID-19 Selama Ramadan

Bantuan yang diterima berupa bantuan yang mencapai Rp300.000 per bulan dan tahun ini sudah dicairkan pada Januari dan Februari. Nauval Farisi rencananya akan mengambil bantuan untuk Maret dan April 2021.

Tak hanya itu, Nauval Farisi juga ternyata penerima bansos sembako yang keduanya merupakan rangkaian bantuan pandemi Covid-19.

Nouval Farisi, buronan teroris Jakarta dapat bansos COVID-19 di kawasan Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan. (Terkini.id)

Budianto menaksir bahwa secara administrasi Nauval Farisi masih akan tercantum sebagai penerima BST.

Walaupun, kata Budianto, dirinya tak mengetahui secara pasti kelanjutan pada sisa pengambilan selanjutnya. Mengingat, Nauval Farisi kini menjadi terduga teroris dan jadi buronan Densus 88.

"Haknya dia tetap ada tapi soal nanti dia mau ambil, saya tidak tahu juga, tapi bisa diwakili istrinya," katanya.

Baca Juga: Mudik Lebaran Dilarang, Polda Metro Akan Lakukan Penyekatan di Jalan Tol

Densus 88 telah merilis empat terduga teroris yang berinisial YI, AN, ARH, dan Nauval Farisi. Dari empat DPO tersebut, satu terduga teroris dengan inisial AN telah ditangkap oleh Tim Densus 88.

Empat DPO tersebut merupakan buntut dari kasus ditangkapnya empat terduga teroris yang telah lebih dulu ditangkap Densus 88 di wilayah Condet (Jakarta Timur), Bekasi (Jawa Barat) dan Jakarta Barat, pada akhir Maret 2021.

Load More