SuaraJakarta.id - Jejak Jozeph Paul Zhang di Salatiga. Di sana Jozeph Paul Zhang belajar pertanian. Lalu Jozeph Paul Zhang pun belajar teologi hingga menjadi pendeta.
Hal itu diungkap Kapolres Salatiga AKBP Rahmad Hidayat mengatakan Jozeph Paul Zhang pernah bekerja sebagai penjual aksesori komputer di Salatiga.
Jozeph Paul Zhang kuliah di Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) dan mengambil Jurusan Pertanian.
“Pelaku kuliah di Jurusan Pertanian sekira tahun 1997. Karena data lama, apakah sampai lulus atau tidak, kami masih koordinasi dengan UKSW,” ujar AKBP Rahmad Hidayat.
Baca Juga: PA 212: Jozeph Paul Zhang Gila, Jangan Sebar Videonya
“Lalu sejak 2012 dia meninggalkan Salatiga dan melanjutkan kuliah teologi di luar negeri,” sambungnya.
Lebih jauh, dia menambahkan, saat kuliah di UKSW, Jozeph mengontrak rumah di Perum Dliko Indah, Kelurahan Blotongan, Kota Salatiga.
Meski sempat membuat KTP di wilayah setempat, namun pria berkacamata itu kerap kali berpindah-pindah tempat.
“Yang bersangkutan asli warga Tegal. Hasil penelusuran kami, tidak ada keluarga tinggal di Salatiga, orang tuanya Tegal. Jadi, dari data itu ditemukan yang bersangkutan warga Salatiga,” kata dia.
Sudah bukan WNI
Baca Juga: 7 Konten Youtube Paul Zhang Sudah Tidak Bisa Diakses, Termasuk Puasa Lalim
Pengakuan Jozeph Paul Zhang terbaru. Jozeph Paul Zhang sudah bukan orang Indonesia. Jozeph Paul Zhang hina Nabi Muhammad cabul.
Hal itu dikatakan Jozeph Paul Zhang dalam video terbaru yang diungah di akun YouTube-nya, Senin (19/4/2021).
Jozeph Paul Zhang mengungkapkan bahwa dirinya tak ingin melibatkan orang lain.
Karena itu, dia berusaha sebisa mungkin untuk menghindar.
“Oh iya, ini supaya temen-temen jangan membahas, gini, Saudara, saya ini sudah melepaskan kewarganegaraan Indonesia, ya. Jadi saya ini ditentukan oleh hukum Eropa,” ujarnya.
Dalam video itu, pria bernama asli Shindy Paul Soerjomoelyono itu mengungkapkan tidak peduli lagi dicari-cari polisi.
Dalam video itu, Jozeph Paul Zhang menggelar pertemuan bersama komunitasnya secara daring. Pertemuan tersebut dilakukan melalui aplikasi Zoom dan diunggah melalui akun YouTube-nya.
Dalam perbincangan, salah satu peserta tampak menyemangati Jozeph Paul Zhang yang tengah viral dan dicari keberadaannya oleh pihak Bareskrim Polri.
Nama Jozeph Paul Zhang memang menjadi perbincangan belakangan ini. Jozeph Paul Zhang diduga menista agama dan Nabi Muhammad SAW.
Dia juga membuat sayembara, menantang warga untuk melaporkannya ke polisi karena mengaku sebagai nabi ke-26.
Berita Terkait
-
Ngeri! Jembatan Roboh Telan Nyawa Pemotor, Awalnya Ada Jeritan Minta Tolong
-
Kunker ke Salatiga Hingga Grobogan, Jokowi Dituding Cari-cari Kesalahan Ganjar di Jawa Tengah
-
Terminal Tipe A Tingkir, Anak Air dan Paya Ilang Segera Diresmikan untuk Tingkatkan Pelayanan
-
Eka Mandiri Salatiga Raih Gelar Juara Livoli Divisi 1 2023 Usai Tundukkan Yuso Yogyakarta
-
Umbul Senjoyo, Wisata Air yang Sejuk di Lereng Gunung Merbabu Salatiga
Tag
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Penjelasan Polisi Soal Video Viral Penumpang Taksi Online Dikejar Begal di Menteng
-
DPRD Jakarta Minta Ancol Buat Ulang Skema Penataan Pedagang: Ada Ketidakadilan
-
Polisi Tangkap 4 Wanita Pencuri Perhiasan Milik Anak-anak di Mal Jakarta Barat
-
Aksi Unjuk Rasa Warga di Kapuk Muara Penjaringan Jakut Berakhir Ricuh
-
Kebakaran di Poncol Jaya Jaksel Diduga Akibat Korsleting dari Kamar Kos