Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Sabtu, 08 Mei 2021 | 03:30 WIB
Rambu putar balik di pos penyekatan mudik di Jayanti, Kabupaten Tangerang, Jumat (7/5/2021). [Suara.com/Jehan Nurhakim]

SuaraJakarta.id - Sebanyak 21 kendaraan telah dipaksa putar balik di perbatasan Serang, Banten, sampai dengan hari kedua larangan mudik, Jumat (7/5/2021).

Puluhan kendaraan roda empat dan dua itu diputar balik karena terindikasi melakukan perjalanan mudik.

Mereka terkena penyekatan mudik di Jayanti, Kabupaten Tangerang.

"Sampai saat ini sebanyak 21 kendaraan baik roda empat dan dua diputarbalikkan,” kata Kapolsek Cisoka AKP Nur Rokhman ditemui di lokasi, Jumat (7/5/2021).

Baca Juga: Modus Mudik "Tak Perlu Ngumpet": Mengaku Tengah Test Drive Mobil

“Terindikasi melakukan perjalanan mudik dan tidak bisa menunjukkan segala bentuk persyaratan yang berlaku," tuturnya.

Rokhman memprediksi peningkatan kendaraan pemudik akan terjadi pada Selasa (11/5/2021).

Sebab, mayoritas pekerja, kata Rokhman, saat ini belum pada libur bekerja.

"Kemarin hingga hari ini belum ada pemudik yang jumlahnya cukup signifikan dari Kabupaten Tangerang menuju ke wilayah Banten. Karena mayoritas pekerja belum libur. Diprediksi tingkat keramaian pemudik terjadi pada tanggal 11 Mei," ujarnya.

Pantauan SuaraJakarta.id, terlihat puluhan petugas yang teridiri dari TNI-Polri, Satpol PP dan Dinas Perhubungan Kabupaten Tangerang, memeriksa pengendara yang akan melakukan perjalanan mudik.

Baca Juga: Penyebar Hoaks TNI Pakai Tank Sekat Pemudik Diciduk, Netizen: Tukang Julid

Kontributor : Muhammad Jehan Nurhakim

Load More