SuaraJakarta.id - Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pondok Ranggon yang berada di kawasan Jakarta Timur terpantau sepi dari peziarah pada hari kedua lebaran, Jumat (14/5/2021).
Tidak adanya peziarah yang berdatangan, terkait dengan aturan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang melarang adanya kegiatan berziarah sejak tanggal 12 sampai 16 Mei 2021.
Pengamatan di lokasi, baik gerbang pintu masuk TPU Pondok Ranggon telah tertutup. Bahkan, pada gerbang tersebut terpasang spanduk pemberitahuan tentang larangan berziarah serta penutupan TPU.
Sementara itu, baik di blok islam maupun kristen, situasi terlihat sepi. Tidak terlihat adanya kegiatan ziarah makam yang biasa dijumpai pada momen lebaran.
Baca Juga: Sempat Ricuh Peziarah di TPU Tegal Alur, Polisi Dikerahkan untuk Pengamanan
Tak hanya itu, petugas kepolisian serta petugas TPU juga bersiaga di depan gerbang guna memberitahu kepada masyarakat yang datang -- dan belum mengetahui adanya larangan berziarah. Meski tak ada pezirah, kegiatan pemakaman masih dapat dilakukan di TPU Pondok Ranggon.
Dilarang Anies
Untuk diketahui, kebijkan larangan ini diambil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai rapat koordinasi dengan Kapolda Metro Jaya, Pangdam Jaya, dan Kepala Daerah Seluruh Jabodetabek di Balai Kota, Senin (10/5/2021).
Anies mengatakan, Pemprov DKI melarang warganya ziarah kubur saat Lebaran nanti untuk menekan mobilitas warga.
"Kegiatan ziarah kubur ditiadakan mulai tanggal 12 Mei sampai dengan hari Minggu 16 Mei," ujar Anies di Balai Kota, Senin (10/5/2021).
Baca Juga: Warga Buka Paksa TPU Tegal Alur, Fadli Zon Sentil Anies Baswedan
Penutupan TPU tidak hanya dilakukan di Jakarta saja. Pemakaman di seluruh Jabodetabek juga akan ditutup untuk sementara 12-16 Mei 2021.
"Seluruh pemakaman di Jabodetabek akan ditutup dari pengunjung untuk ziarah," jelasnya.
Kendati demikian, operasional TPU akan tetap berjalan untuk memakamkan jenazah. Penutupan hanya dilakukan untuk para peziarah.
"Untuk pemakaman sendiri berjalan di tempat-tempat pemakaman itu, nanti diatur oleh dinas pemakaman," pungkas Anies.
Berita Terkait
-
Konferensi Pers Perjalanan Apostolik Paus Fransiskus ke Indonesia: Bapa Suci Adalah Peziarah Pengharapan
-
Perjalanan Suci Berakhir Tragis, 28 Peziarah Tewas dalam Kecelakaan di Iran
-
Fakta-fakta Bus Jatuh Masuk Jurang di Guci Tegal, Korban Jiwa Bertambah Jadi 2 Orang
-
Peziarah Makam Gus Dur Meningkat Jelang Lebaran: Rata-rata di Atas 1000 Orang Per Hari
-
Peziarah Berdatangan ke Makam Eril di Cimaung Hari Ini, Warga Merasa Lebih Afdol Kalau Datang Langsung dan Mendoakan
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Umroh Murah dengan Open Trip Wish Travelers
-
3 Pemain Persija Jakarta Dipanggil ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
-
Polda Metro Jaya Bentuk 7 Satgas untuk Pastikan Pilkada 2024 Aman dan Damai
-
Di Periode Kedua, Mas Dhito Rencanakan Revitalisasi Pasar Pamenang Pare
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati