SuaraJakarta.id - Asal usul kerak telor Jakarta yang belum banyak diketahui masyarakat umum. Termasuk resep kerak telor. Kerak telor makanan khas Jakarta atau budaya Betawi.
Kehadiran kerak telor tak terlepas dari kreasi dan kreatifitas yang dibuat oleh masyarakat tradisional.
Dilansir dari indonesia.go.id kerak telor merupakan hasil percobaan sekelompok masyarakat Betawi yang berdiam di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
Makanan tradisional ini merupakan kreasi telur dadar atau omelet yang dimasak dengan beras ketan putih dicampur racikan bumbu yang menambah cita rasa pada kerak telor.
Baca Juga: Kabar Buruk, Matthijs de Ligt Cedera Jelang Euro 2020
Mulanya kerak telor terdiri dari omelet mie dengan rempah-rempah khas Indonesia. Warga Belanda kala itu menginginkan makanan yang lebih sehat.
Sehingga digantilah mi tersebut dengan beras ketan. Nampaknya kreasi omelet ini digemari oleh masyarakat Belanda dan kerap dijadikan santapan pembuka.
Kerak telor kala itu masuk pada jajaran makanan kelas atas karena banyak dinikmati oleh para bangsawan Belanda.
Masyarakat kala itu memanfaatkan melimpahnya tumbuhan kelapa yang ada di Batavia sebagai salah satu bahan utama untuk pembuatan kerak telor.
Tak mengherankan mengapa makanan tradisional Jakarta banyak menggunakan bahan santan atau kelapa seperti Nasi uduk, Soto Betawi, hingga kerak telor.
Baca Juga: Dilaporkan Serobot Tanah Tetangga di Kebon Jeruk, Begini Klarifikasi WNA Belanda
Pada tahun 1970-an masyarakat Betawi mulai menjajakan kudapan bernama kerak telor ini di sekitaran Tugu Monumen Nasionala atau Monas.
Di era kepemimpinan Gubernur Jakarta, Ali Sadikin makana khas Betawi ini mulai dipromosikan.
Dalam perkembangannya kerak telor dapat dijumpai kapan saja dan banyak ditemukan di pinggiran jalan kota Jakarta dan destinasi wisata.
Variasi Kerak Telor
Selain beras ketan sebagai bahan dasar makanan tradisional satu ini, kerak telor menggunakan dua pilihan telur untuk pembuatannya, yaitu telur ayam dan telur bebek dengan isian berbeda-beda seperti ebi (udang kering yang diasinkan) disangrai kering ditambah bawang merah goreng, lalu diberi bumbu yang telah dihaluskan berupa kelapa sangrai, cabai merah, kencur, jahe, merica, garam, dan gula pasir.
Untuk kamu yang tidak ada di Jakarta tak perlu sedih, karena makanan khas Betawi ini dapat kamu coba hingga buat sendiri di rumah lho, apa saja bahan-bahan serta bagaimana cara membuat kerak telor?
Ini dia resep kerak telor:
Bahan
- 6 butir telur bebek atau ayam
- 300 gr beras ketan, direndam satu malam
- 75 gr ebi, direndam, dihaluskan, disangrai
- 150 gr bawang merah goreng
- Bahan taburan
- 400 gr kelapa setengah tua parut kasar
- 4 sendok teh gula pasir
Bumbu halus
- 4 buah cabai keriting
- 3 cm jahe
- 4 cm kencur
- 1 sdt garam
- 4 sdt gula pasir
- 1 sdt merica
Cara membuat kerak telor
- Taburan, sangrai kelapa dan bumbu halus sampai kering dan bumbu meresap. Tambahkan gula pasir. Aduk rata.
- Panaskan wajan. Sendokkan beras ketan lalu tipiskan. Diamkan 3 menit. Pecahkan 1 butir telur.
- Tambahkan 1 sendok teh ebi, 2 sendok makan bawang merah goreng, 2 sendok makan kelapa sangrai, 1/2 sendok teh garam, dan 1/8 sendok teh merica bubuk. Kocok rata, kemudian lebarkan dan tutup wajan. Biarkan beberapa saat hingga matang dan angkat.
- Sajikan bersama taburan bubuk kelapa, ebi, dan bawang goreng.
- Voila!! jadilah kerap telur buatan dirimu sendiri, resep ini pastinya gak kalah enaknya dengan kerak telor buatan abang-abang keliling.
Kontributor : Kiki Oktaliani
Berita Terkait
-
Kisah Keluarga Patrick Kluivert, Keturunan Bintang Pesepak Bola
-
Profil Noah Steenbergen, Striker Keturunan Bandung yang Bisa Jadi Opsi untuk Piala Dunia U-17 2025
-
Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
-
Ironi Belanda Gagal ke Piala Dunia U-17 2025 Setelah Pemainnya Banyak Dinaturalisasi Indonesia
-
Jurnalis Belanda Bandingkan Liputan Sepak Bola di Indonesia dan Eropa: Luar Biasa deh Pokoknya
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Kebocoran Dana Bank DKI, Politisi PSI Desak BPK dan OJK Turun Tangan Lakukan Audit
-
Gubernur Pramono Singgung Performa Inkonsisten Rizky Ridho di Persija: Di Timnas Mainnya Bagus
-
Halal Bihalal Berujung 'Sidang', Gubernur Pramono Tanya Biang Kerok Performa Persija Jeblok
-
Janji Tinggal Janji? Warga Kampung Bayam Gigit Jari, Kunci KSB dari Gubernur Pramono Cuma Simbolis!
-
Banten-Jakarta Berbagi Macet hingga Banjir, Andra Soni Cs Temui Pramono Anung di Balai Kota