SuaraJakarta.id - Kasus COVID-19 di Jakarta naik. Salah satunya dipicu karena adanya aktivitas arus mudik dan arus balik Lebaran.
Kenaikan kasus COVID-19 di Jakarta dalam beberapa terakhir ini disampaikan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria.
"Kenaikan kasus COVID-19 ini ada beberapa penyebab. Di antaranya ada mudik Lebaran," kata Riza, Jumat (11/6/2021).
Penyebab lainnya, kata Wagub DKI, karena interaksi dan aktivitas masyarakat yang tinggi di dalam dan luar kota maupun warga luar negeri masuk ke Indonesia.
Baca Juga: Jokowi Lapor Kapolri Soal Pungli di Tanjung Priok, Wagub DKI Peringatkan Bawahannya
"Karena sudah dibuka, yang datang dari luar negeri beberapa minggu terakhir ini," tuturnya dilansir dari Antara.
Abainya sebagian masyarakat hingga kurang taat terhadap protokol kesehatan, disebut Wagub DKI juga jadi salah satu penyebab kasus COVID-19 di Jakarta naik beberapa hari terakhir ini.
Untuk itu, Wagub DKI mengingatkan masyarakat Jakarta bahwa perjuangan melawan pandemi COVID-19 belum berakhir.
Sehingga seluruh elemen masyarakat dan lembaga pemerintah hingga lingkungan Rukun Tetangga, diminta tidak lengah.
Riza menegaskan, pihaknya tidak akan segan menindak pengelola pasar, pusat perbelanjaan, tempat usaha, pabrik atau masyarakat yang melanggar protokol kesehatan karena berpotensi meningkatkan kasus COVID-19.
Baca Juga: Wagub DKI: Mohon Perhatian Bagi Warga Jakarta, Terjadi Peningkatan Keterisian RS
Riza pun mengingatkan warga agar disiplin menjalankan protokol kesehatan karena tingkat keterisian rumah sakit telah mencapai 65 persen akibat perawatan pasien COVID-19.
Satgas COVID-19 DKI Jakarta mencatat jumlah kasus COVID-19 hingga Rabu (9/6) mencapai 438.458 kasus, kemudian bertambah 2.096 kasus menjadi 440.554 pada Kamis (10/6).
Berita Terkait
-
Kasus Kembali Meledak di Jakarta, Pramono Anung: COVID-19 Urusan Menkes!
-
Ahmad Riza Patria: Semoga Suara.com Terus Berjaya dan Mencerahkan Masyarakat
-
Dua Bulan Jalan, Wamen Desa Riza Patria Klaim MBG Berhasil: Sekarang 110 Negara Punya Program Sama
-
Resmi Jadi Wagub DKI, Tugas Berat Menanti Rano Karno, Lebih Berat dari Gubernur Banten
-
Tirai Baru Demokrasi: Ambang Batas Lenyap, Mahar Politik Merajalela
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Jadi Pemain Udinese Langsung Cetak Sejarah Liga Italia
- Pramono Ajak Anies Nobar Persija di JIS: Sekarang Tuan Rumahnya Saya, Bukan yang Bikin Nggak Nyaman
- Penyerang Rp1,30 Miliar Urus Naturalisasi, Lini Serang Timnas Indonesia Makin Ganas
- 9 Mobil Bekas Merek Xenia Harga di Bawah Rp60 Juta, Cocok Jadi Kendaraan Keluarga
- Tecno Pova Curve 5G Lolos Sertifikasi di Indonesia: HP Murah dengan Layar Elegan
Pilihan
-
Hampir 20 Ton Emas Warga RI Kini Tersimpan di Bank Emas
-
Djaka Budhi Utama Buru Pembuat Rokok Ilegal
-
Sri Mulyani Tepok Jidat Lihat Situasi Ketidakpastian Ekonomi Global Saat Ini
-
Rekomendasi 7 Motor Bebek Bekas Rp3 Jutaan, Terkenal Handal di Segala Medan
-
3 Sosok Perempuan di Karier Jay Idzes Pemain Berbandrol Rp130 M
Terkini
-
5 Rekomendasi Lip Serum Tervaforit 2025, Atasi Bibir Pecah-pecah Dan Menghitam
-
Rekomendasi Mitsubishi Bekas Matic di Bawah Rp80 Juta, Pilihan Ideal untuk Wanita dan Keluarga Baru
-
Cara Kredit Mobil di Maybank Indonesia Dengan Tenor Panjang Untuk Budget Pas-pasan
-
Kamu Nggak Lagi Iseng Scroll: Ini Saatnya Klaim Link Saldo DANA Kaget Sekarang Juga!
-
Prabowo Genjot Ekonomi Desa: 7 Kelurahan di Jaksel Jadi Pionir Koperasi Merah Putih