SuaraJakarta.id - Pengamat Kebijakan Publik Trubus Rahardiansyah menilai bahwa kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes) seharusnya menjadi kunci supaya kasus COVID-19 di Indonesia tidak lagi melonjak naik.
Tetapi pada kenyataannya, kata Trubus, masyarakat Indonesia kerap bandel. Minimal dalam mengenakan masker.
Trubus menyebut hanya 75 persen masyarakat Jakarta yang mengenakan masker. Padahal mereka hidup di wilayah epicentrum Covid-19.
Itu menjadi salah satu bukti bahwa rendahnya kepekaan masyarakat dalam menjalani budaya hukum.
Baca Juga: Ketersediaan Tempat Tidur Pasien Covid-19 Menipis, Begini Langkah Antisipasi Sleman
"Karena itu mengubah perilaku yang dulunya kasarnya tidak pakai masker berubah jadi pakai masker, itu ternyata prosesnya tidak semudah membalikkan tangan," kata Trubus dalam diskusi Menyiasati Lonjakan Covid-19 secara virtual, Sabtu (19/6/2021).
Trubus kemudian mengatakan bahwa meskipun pemerintah menerapkan PSBB ketat sekalipun tetapi bila masyarakatnya masih belum patuh, maka penularan virus tetap saja akan terjadi.
"Kalaupun kita menerapkan lockdown juga pada akhirnya tetap aja kalau mobilitas masyarakat bandel itu tetap saja akan terjadi penularan," ujarnya.
Dengan melihat kondisi seperti itu, Trubus beranggapan bahwa rendahnya kedisiplinan masyarakat itu menjadi sebuah persoalan yang rumit.
Pasalnya, berbagai upaya sudah dilakukan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah di Indonesia yang dilakukan secara kolaboratif.
Baca Juga: Covid-19 Menggila, Disarankan Pakai Masker Bedah Tak Hanya Masker Kain
Namun, ternyata upaya itu juga gagal menyadarkan masyarakat agar disiplin pada protokol kesehatan.
Berita Terkait
-
Pasar Saham Indonesia Terjun Hebat, Lebih Parah dari IHSG Era Pandemi COVID-19?
-
Trump Sempat Telepon Presiden China Soal Asal-Usul COVID, Ini Kata Mantan Kepala CDC!
-
Survei: Milenial Rela Rogoh Kocek Lebih Dalam untuk Rumah Modern Minimalis
-
Trump Tarik AS dari WHO! Salahkan Penanganan COVID-19
-
Kronologi Dewi Soekarno Didenda Pengadilan Jepang Rp3 Miliar Gegara Pecat Karyawan
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
Terkini
-
Kebocoran Dana Bank DKI, Politisi PSI Desak BPK dan OJK Turun Tangan Lakukan Audit
-
Gubernur Pramono Singgung Performa Inkonsisten Rizky Ridho di Persija: Di Timnas Mainnya Bagus
-
Halal Bihalal Berujung 'Sidang', Gubernur Pramono Tanya Biang Kerok Performa Persija Jeblok
-
Janji Tinggal Janji? Warga Kampung Bayam Gigit Jari, Kunci KSB dari Gubernur Pramono Cuma Simbolis!
-
Banten-Jakarta Berbagi Macet hingga Banjir, Andra Soni Cs Temui Pramono Anung di Balai Kota