SuaraJakarta.id - Pemprov DKI bersama Polda Metro Jaya telah mengeluarkan kebijakan penyekatan jalan di berbagai lokasi di Jakarta mulai pukul 21.00 WIB-04.00 WIB mulai Senin (21/6/2021) kemarin.
Ada 10 titik penyekatan di Jakarta. Kebijakan ini diambil dalam rangka pembatasan mobilitas warga dan menekan penularan COVID-19 di Jakarta yang makin dalam menggila beberapa hari terakhir.
Pemprov DKI bahkan berencana menambah titik penyekatan di Jakarta. Hal itu disampaikan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.
Namun demikian, Riza tak merinci di mana saja dan kapan penambahan titik penyekatan akan dilakukan.
“Saat ini ada 10 titik, mungkin nanti bisa dikembangkan atau mungkin ditambah lagi beberapa titik di wilayah Jakarta,” ujar Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (23/6/2021).
Menurut Riza, sejauh ini kebijakan jam malam tersebut masih dianggap ampuh dan sedang diberlakukan.
Kegiatan masyarakat berkurang begitu lewat pukul 20.00 WIB.
"Ya jam malam diberlakukan tidak boleh ada kegiatan, semuanya kegiatan mal dibatasi. sampai jam 20.00 WIB," katanya.
Riza menyebut Pemprov DKI masih mengkaji lokasi mana saja yang akan menjadi titik baru penyekatan jalan dalam waktu dekat.
Baca Juga: Klaim Efektif, Polda Metro Kaji Usulan Anies Tambah Titik Penyekatan
“Pak wali kota sudah menyiapkan jalan-jalan, titik-titik yang berpotensi menjadi tempat keramaian," jelasnya.
Riza menjelaskan, indikator penyekatan jalan adalah yang memiliki potensi interaksi tinggi atau memang ramai dilewati orang ketika malam hari.
"Yang dapat menyebabkan keramaian dapat segera dibebaskan, segera ditutup supaya tidak terjadi kerumunan,” pungkas Wagub DKI.
Berita Terkait
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Misteri Hilangnya Reno dan Farhan: KontraS Tuntut Polda Metro Jaya Tindak Cepat!
-
Sebulan Hilang Usai Aksi 'Agustus Kelabu', KontraS Desak Polda Metro Serius Cari Reno dan Farhan!
-
Tiga Bulan, Rp1,13 Triliun Narkoba Disita: Kapolda Metro Jaya Janji Sikat Bandar dan Bekingan!
-
Sebulan Hilang usai Meletus Demo Agustus, Polisi Buka Suara soal Nasib Reno dan Farhan
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Sinergi Indonesia - Jepang: Beasiswa S2 hingga Riset Bersama untuk Pembangunan Transmigrasi
-
Sejoli Pembuang Bayi di Kemanggisan Tertangkap! Ternyata...
-
5 Kesalahan Skincare Wanita Dewasa yang Bikin Wajah Jadi Terlihat Lebih Tua
-
Waspada! 15 Aplikasi Ini Diam-diam Kuras Rekening, Jutaan HP Android Jadi Korban
-
6 Link DANA Kaget Senilai Rp 327 Ribu Siap Diklaim, Segera Ambil Sebelum Lenyap