Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah | Yaumal Asri Adi Hutasuhut
Rabu, 30 Juni 2021 | 16:05 WIB
Warga mengantre di depot isi ulang oksigen di Manggarai, Jakarta Selatan, Rabu (30/6/2021). [Suara.com/Yaumal Asri Adi Hutasuhut]

SuaraJakarta.id - Lonjakan kasus COVID-19 di Jakarta diduga menjadi penyebab terjadinya kelangkaan oksigen. Akibatnya salah satu depot pengisian ulang oksigen di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, diserbu puluhan orang.

Antrean panjang pun tidak terhindarkan. Terlihat puluhan warga yang mengantre sambil membawa tabung oksigen.

Pantauan Suara.com di lokasi, Rabu (30/6/2021) pukul 14.59 WIB, antrean panjang masih terjadi. 

Yatni salah satu warga mengatakan, rela mengantre untuk kebutuhan tiga saudaranya yang terpapar COVID-19.

Baca Juga: Pemilik Depot: Awal Pandemi Masker dan Hand Sanitizer yang Mahal, Kini Oksigen

Ketiga kerabatnya itu, lanjut dia, menjalani isolasi mandiri di rumah, karena tidak mendapatkan ruangan di rumah sakit.

Dia juga mengaku hanya di lokasi ini oksigen yang masih tersedia. Sebelumnya Yatni sudah mencari di beberapa tempat, namun habis.

"Sudah ke Pasar Pramuka, dan tempat lainnya, stoknya habis, makanya saya kesini," kata Yatni saat ditemui Suara.com di lokasi.

Di samping itu Yatni mengungkapkan, harga isi ulang oksigen mengalami kenaikan, dari sebelumnya Rp 15 ribu saat ini menjadi Rp 18 ribu.

Selain untuk keperluan pasien COVID-19, ada juga warga yang lain yang mengantre untuk kebutuhan penyakit lain.

Baca Juga: Harga Tabung Oksigen di Tangsel Capai Rp 3 Juta

Seperti yang diungkapkan Basniar. Kata dia oksigen yang akan dibelinya untuk saudaranya yang menderita asma.

"Kan tahu kalau asma, saluran pernapasannya sudah menyempit," kata Basniar.

Warga mengantre di depot isi ulang oksigen di Manggarai, Jakarta Selatan, Rabu (30/6/2021). [Suara.com/Yaumal Asri Adi Hutasuhut]

Sebelumnya dia juga telah mencari ke tempat lain, namun hasilnya nihil.

"Sudah ke tempat lain, sampai ke pinggiran, ke Pasar Pramuka juga nggak ada," ujarnya.

Diketahui kasus COVID-19 di Jakarta mengalami peningkatan signifikan dan bahkan tertinggi secara nasional. Pada Selasa (29/6) kemarin, terjadi pertambahan kasus aktif sebanyak 7.379 orang positif Covid-19, sehingga secara akumulasi kasus aktif mencapai 65.923 kasus.

Load More