Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Selasa, 06 Juli 2021 | 17:23 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat meninjau proses penggalian liang lahat pemakaman dengan protokol COVID-19 di TPU Rorotan, Jakarta Utara, Selasa (6/7/2021). [Instagram@arizapatria]

Di dalam narasi unggahannya, Wagub DKI menuliskan kesedihannya melihat banyaknya warga Ibu Kota yang menjadi korban keganasan COVID-19.

"Innaa lillahi wa innaa ilaihi raajiuun. Hari ini (6/7) kami melihat sekitar tujuh ambulans berjejer mengantar jenazah. Ada petugas yang menulis nama-nama saudara kita di kayu nisan, terdengar suara azan, tangisan dan wajah-wajah berbalut kesedihan..."

"Suasana duka di TPU Rototan, Jakarta Utara ini membawa pikiran saya pada kesedihan keluarga yang ditinggalkan. Saya pernah kehilangan anggota keluarga juga, saya merasakan kesedihan yang Ibu Bapak rasakan," tulisnya.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria tengah memegang sebuah papan kayu warga DKI yang meninggal dan akan dimakamkan dengan protokol COVID-19 saat melakukan peninjauan di TPU Rorotan, Jakarta Utara, Selasa (6/7/2021). [Instagram@arizapatria]

Wagub DKI juga menyebut dalam dua minggu terakhir ini, sekitar 800 warga DKI meninggal dan dimakamkan dengan protokol COVID-19.

Baca Juga: 2 Minggu Terakhir, 803 Warga DKI Dimakamkan dengan Protokol COVID-19

"Selama dua minggu terakhir, sebanyak 803 warga kita dimakamkan dengan protokol COVID-19. Data pemakaman dengan protokol COVID-19 di DKI Jakarta (1 Mei-3 Juli 2021) jumlahnya meningkat sepuluh (10) kali lipat jika dibandingkan pada awal Mei 2021," tulisnya.

"Duka mendalam kita semua. Semoga warga yang meninggal dunia mendapatkan tempat paling mulia di sisi Tuhan YME, dan para keluarga diberikan kesabaran, aamiin."

Dalam kesempatan itu, Riza juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh petugas pemakaman yang telah berjibaku sebagai garda terakhir penanganan COVID-19 di Jakarta.

"Terima kasih pada seluruh petugas pemakaman. Mereka semua pahlawan kita, berkeringat deras siang dan malam karena meningkatnya jumlah pemakaman. Innaa lillahi wa innaa ilaihi raajiuun," kata Wagub DKI.

Baca Juga: Pesan Wagub DKI untuk Warga Jakarta: Pakai Masker Harga Mati

Load More